Network
Anies ingin agar terjadi kolaborasi pemerintah dan masyarakat dalam pengelolaan Pantai Maju dan Pantai Kita.
Semenatara itu, peresmian alun-alun, nama jalan, jembatan, hingga bundaran Pantai Maju dan Pantai Kita dihadiri Direktur Utama Jakarta Experience Board (JXB) Novita Dewi, Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana, hingga Dirut Jakpro Widi Amnasto.
"Sore ini kita meresmikan nama untuk jalan, jembatan, taman, bundaran di Kawasan Pantai Kita dan Pantai Maju. Ini menandai nomor satu kolaborasi," kata Anies Baswedan dalam sambutannya.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta menggelar sayembara penamaan jalan di Pantai Kita dan Pantai Maju. Setelah dilakukan sayembara ditetapkan beberapa nama jalan, di antaranya Jalan Pejapi, Jalan Akasia, Jalan Warakas, Jalan Kandeka, dan Jalan Bindara.
Selain nama jalan, Gubernur Anies Baswedan meresmikan nama jembatan, di antaranya Jembatan Linggi, Jembatan Tataban, dan Jembatan Baruyungan. Juga diresmikan bundaran, yakni Bundaran Heritiera.
Baca Juga: Pelaku Kekerasan Diduga Debt Collector, Haris Pertama Bantah: Demi Allah Itu Adalah Fitnah Kejam
Dalam sambutannya, Anies juga menyinggung peran serta masyarakat dalam program tersebut. Dia berharap dengan diresmikannya nama jalan hingga bundaran, seluruh lapisan masyarakat bisa merasakan langsung manfaatnya.
"Ikhtiar pemerintah Jakarta bukan saja dikerjakan oleh pemerintah tapi dikerjakan bersama. Sehingga ketika kita mau menetapkan penamaan jalan yang akan menjadi jalan umum, maka itu dengan melibatkan masyarakat," kata Anies.
Menurut Anies, program tersebut adalah suatu upaya dimana ruang publik akan terus bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat. Kita berharap dengan adanya penamaan baru ini, dengan adanya keterbukaan.
