SEPUTARTANGSEL.COM - Dunia penerbangan Indonesia dilanda duka menyusul kecelakaan yang menimpa pesawat Garuda Indonesia GA 421.
Pesawat Garuda Indonesia GA 421 itu terpaksa melakukan water landing, yakni pendaratan darurat di Sungai Bengawan Solo, Desa Serenan, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Dalam insiden ini, seorang pramugari tewas karena tersedot keluar pesawat yang disebabkan terbukanya pintu darurat.
Sementara 5 awak pesawat serta 54 penumpang lainnya selamat, sebagian dengan cedera ringan.
Peristiwa mengerikan itu terjadi tepat 20 tahun lalu pada 16 Januari 2002.
Pesawat Garuda Indonesia GA 421 melakukan pendaratan darurat di Sungai Bengawan Solo akibat trouble yang dialami.
Garuda 421 terbang dari Mataram, Lombok menuju Bandara Adisucipto Yogyakarta sekitar pukul 08.00 WIB. Saat tinggal landas, climb dan cruise selama penerbangan, cuaca dilaporkan cerah.