Catut Kata-kata Gus Dur, Denny Siregar Bela Ferdinand Hutahaean, Dibantah Dokter Berlian: Jelas Sangat Berbeda

- 6 Januari 2022, 08:14 WIB
Dokter Berlian Idris membantah pernyataan Denny Siregar yang menyamakan cuitan Ferdinand Hutahaean dengan Gus Dur.
Dokter Berlian Idris membantah pernyataan Denny Siregar yang menyamakan cuitan Ferdinand Hutahaean dengan Gus Dur. /Foto: Twitter/@berlianidris/

SEPUTARTANGSEL.COM - Pegiat Media Sosial, Denny Siregar membela mantan Politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean yang menjadi terlapor kasus dugaan ujaran kebencian bermuatan suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).

Menurut Denny Siregar, cuitan Ferdinand Hutahaean yang menyebut Tuhan tidak perlu dibela mirip dengan pernyataan Presiden keempat RI, Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Pernyataan Denny Siregar itu dibantah oleh Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, Berlian Idriansyah Idris.

Baca Juga: Laporan Diterima, Polri Sebut Cuitan Ferdinand Hutahaean Berpotensi Timbulkan Keonaran

Dokter yang akrab disapa Dokter Berlian Idris itu mengatakan, menyamakan cuitan Ferdinand Hutahaean dengan Gus Dur tidak dapat diterima.

Hal itu diungkapkan oleh Dokter Berlian Idris melalui cuitan di akun Twitter @berlianidris pada Kamis, 6 Januari 2022.

"IMHO, memirip2kan tuit FH dgn pernyataan Almarhum Gusdur tak dpt diterima," tulis Dokter Berlian Idris.

Dokter Berlian Idris juga menunjukkan pernyataan Gus Dur yang disandingkan dengan cuitan Ferdinand Hutahaean.

Baca Juga: Bantah Klarifikasi Ferdinand Hutahaean, Roy Suryo: Kalau Sudah Menulis, Itu Memang Niat Tuk Komunikasi Publik

Dalam pernyataan itu, Gus Dur mengatakan 'Tuhan tidak perlu dibela. Ia sudah maha segalanya, belalah mereka yang diperlakukan tidak adil'.

Menurut Dokter yang aktif menanggapi isu sosial politik itu, pernyataan Gus Dur secara jelas menguatkan betapa berkuasanya Allah atas segala alam semesta dan seisinya serta menegaskan keesaan-Nya.

Sementara, cuitan Ferdinand Hutahaean cenderung merendahkan Allah yang bukan diyakininya dengan mengatakan 'Allahmu ternyata lemah' dan 'Allahku luar biasa'.

"Alm. Gusdur menguatkan keMahaSegalaan Allah, tanpa membedakan Allah yg mana; sedangkan FH merendahkan Allah yg bukan Allah dia. Jelas sangat berbeda," jelasnya.

Baca Juga: Sebut Ferdinand Hutahaean 'Ngeles' Soal Cuitannya, Gus Umar: Hilang Kesombongan dan Kecongkakannya Selama Ini

Lebih lanjut, dia mendoakan Gus Dur yang telah wafat agar dirahmati oleh Allah.

"Alfaatihah utk Alm Gusdur, semoga Allah merahmatinya," ujarnya.***

Editor: Asep Saripudin


Tags

Terkait

Terkini

x