Menkes Umumkan Jadwal Pelaksanaan Vaksin Booster di Indonesia: Dimulai 12 Januari 2022, Ini Syaratnya

- 4 Januari 2022, 11:17 WIB
Ilustrasi vaksin booster yang dimulai pada 12 Januari 2022
Ilustrasi vaksin booster yang dimulai pada 12 Januari 2022 /pixabay.com/gpointstudio/

"Kita identifikasi ada sekitar 21 juta sasaran di bulan Januari yang sudah masuk kategori ini," tambah Budi.

Pemerintah membutuhkan kurang lebih 230 juta dosis vaksin untuk menjalankan program vaksin booster ini.

Untuk saat ini, pemerintah sudah mengamankan sekitar 113 juta dosis vaksin dari seluruh total kebutuhan, sehingga masih dibutuhkan kurang lebih 117 juta dosis vaksin lagi.

Baca Juga: Presiden Jokowi Diminta Mundur dari Jabatannya Setelah Beredar Video Pejabat Ngaku Sudah Terima Vaksin Booster

Sementara itu, untuk jenis vaksin yang akan diberikan untuk vaksin booster ini, Budi Gunadi akan menunggu rekomendasi dari ITAGI dan akan diputuskan pada Senin, 10 Januari 2022 mendatang.

"Jenis boosternya nanti akan kita tentukan, ada yang homolog atau jenisnya sama, ada yang heterogen atau jenis vaksinnya berbeda, yang mudah-mudahan nanti akan bisa segera diputuskan tanggal 10 sesudah keluar rekomendasi dari ITAGI," ujarnya.

Budi juga mengungkapkan masih ada 7 provinsi lagi yang belum memenuhi kriteria pencapaian vaksinasi yang ditargetkan oleh pemerintah.

"Sekarang tinggal tujuh lagi yang belum, jadi bertambah enam kemarin di akhir tahun baru. Yang perlu masih dikejar adalah Kalimantan Barat, Sumatera Barat, Aceh, Sulawesi Barat, Maluku, Papua Barat, dan Papua," terang Budi.

Ketujuh provinsi itu belum memenuhi kriteria 70 persen untuk vaksinasi dosis pertama.

"Itu adalah provinsi-provinsi yang belum sampai 70 persen dosis pertama," jelasnya.***

Halaman:

Editor: Dwi Novianto


Tags

Terkait

Terkini