M Kace Kritis, Irjen Napoleon Bonaparte Sedih dan Ingin Donorkan Darahnya, Refly Harun: Saya Dapat Surat

- 28 Desember 2021, 07:55 WIB
Irjen Napoleon Bonaparte ingin sumbangkan darahnya untuk M Kace yang kini tengah kritis
Irjen Napoleon Bonaparte ingin sumbangkan darahnya untuk M Kace yang kini tengah kritis /PMJ News

SEPUTARTANGSEL.COM - Terdakwa kasus penistaan agama, M Kace tengah dalam kondisi kritis sejak pingsan di ruang persidangan Pengadilan Negeri (PN) Ciamis pada Jumat, 24 Desember 2021.

Kini, M Kace dirawat di RSUD Ciamis dan sedang membutuhkan transfusi darah.

Menurut kuasa hukumnnya, Kamaruddin Sumanjuntak, M Kace diduga sakit demam berdarah (DBD) dan tifus. Hal ini diperparah dengan riwayat penyakit diabetes yang dideritanya.

Baca Juga: Irjen Napoleon Bonaparte Tak Percaya Munarman Teroris, Syahganda Nainggolan: Dia Ketawa-ketawa Saja

Mengetahui kabar tersebut, Irjen Napoleon Bonaparte pun menuliskan surat untuk M Kace. Di dalam suratnya itu, ia berniat mendonorkan darahnya.

“Hari ini hatiku sedih mendengar kabarmu.. semoga darahku dapat menguatkan badan & jiwamu.

Teruslah berjuang.. saudaraku,” tulis Napoleon Bonaparte.

Pakar hukum tata negara Refly Harun mengungkapkan, surat tersebut ia terima dari kuasa hukum Napoleon Bonaparte, Ahmad Yani.

Baca Juga: Napoleon Bonaparte Terancam Pasal Berlapis Usai Aniaya M Kece, Hukuman Penjara Bisa Bertambah 7 Tahun

“Saya mendapatkan surat itu dari Napoleon Bonaparte melalui pengacaranya, Ahmad Yani. Dan memang Irjen Napoleon Bonaparte berniat mendonorkan darahnya karena dia golongan darahnya O positif apa ya istilahnya. Pokoknya golongan darah O itu netral, bisa ditransfusikan ke golongan darah manapun katanya,” kata Refly Harun, dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal YouTube Refly Harun pada Selasa, 28 Desember 2021.

Refly Harun mengatakan, Napoleon Bonaparte kini dalam keadaan sehat dan sudah menghubungi pihak terkait. Menurutnya, kini Napoleon hanya tinggal menunggu apakah darahnya memang bisa disumbangkan untuk M Kace.

“Dan dia mengatakan sehat untuk diambil darahnya dan sudah pula menghubungi … apa ya, birokrasi lah, kira-kira begitu. Tinggal menunggu apakah darahnya bisa diambil atau tidak, kira-kira begitu,” ujarnya.***

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini