SEPUTARTANGSEL.COM- Ramai dikaitkan dengan bisnis PCR akhirnya Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkannya di Podcast Deddy Corbuzier.
Pada tayangan berjudul 'Gue Nanya, Gue Jantungan!! Luhut Binsar Pandjaitan-PCR' yang tayang pada 10 November 2021.
Dalam perbincangannya Luhut menceritakan awal keterlibatannya dikaitkan dengan PCR.
"Karena saat itu Seto (Septian Hario Seto-red) waktu itu Komisaris BNI, PCR di rumah sakit itu harganya Rp6 jutaan," buka Luhut.
Dari situlah kemudian Luhut mengaku berusaha mencari PCR. Dari beberapa tempat, hingga ke Eropa.
"Saya tanya teman di Cina ada harganya lebih paling murah," tambahnya.
Saat ditanya Deddy Corbuzier apa benar ada company-company yang mencari untung tinggi?
"Saya gak tahu persis. Hanya saya selalu ngomel kenapa harga gak bisa diturunin lagi," jawab Luhut.