Gugat Mata Najwa Demi Ungkap Identias Wasit Pengatur Skor, PSSI Justru Dikritik Netizen

- 5 November 2021, 11:46 WIB
Ketua Komite Wasit PSSI Ahmad Riyadh
Ketua Komite Wasit PSSI Ahmad Riyadh /Foto: Instagram/@pssi_jatim/

SEPUTARTANGSEL.COM - Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) berencana menggugat tayangan Mata Najwa yang mengangkat tema 'PSSI Bisa Apa Jilid 6: Lagi-lagi Begini' yang tayang pada Rabu, 3 November 2021.

Acara yang dipandu oleh Najwa Shihab itu mengundang sejumlah narasumber yang salah satunya mengaku sebagai wasit Liga 1 dan mengaku terlibat dalam praktek pengaturan skor, dalam dua pertandingan Liga 1 Indonesia musim 2021-2022.

Karena hal tersebut, PSSI diwakili oleh Ketua Komite Wasit Ahmad Riyadh menyatakan pihaknya akan melakukan gugatan demi mendapat identitas wasit yang diduga terlibat dalam pengaturan skor.

Baca Juga: Najwa Shihab Sebut Ketua KPI Siap Naik Panggung, Tiba-tiba Tolak Dialog dan Tinggalkan Studio Mata Najwa

"Saya melapor atau menggugat ke pengadilan bahwa Mata Najwa mempunyai data orang yang diduga merusak dan mengaku dirinya mengatur (pertandingan, Red)," ujar Riyadh dikutip SeputarTangsel.Com dari ANTARA pada Kamis, 4 November 2021.

"Kalau memang mau berniat membantu PSSI untuk menegakkan aturan, seharusnya mereka membuka (Identitasnya, Red)," lanjutnya.

Riyadh mengaku pihak PSSI kini tengah menganalisis semua kemungkinan yang ada sebelum resmi memutuskan untuk menggugat program tv Mata Najwa ke pihak yang berwajib.

Termasuk membawa permasalahan tersebut ke Dewan Pers guna mengetahui sejauh mana metode jurnalistik yang dilakukan tim Mata Najwa sebelum mengundang narasumber yang mengaku sebagai wasit Liga 1 tersebut.

Baca Juga: PPKM Darurat Diisukan Batal Diperpanjang Usai Jokowi Dibuat Tak Berkutik oleh Najwa Shihab, Cek Faktanya

"Apakah sudah memenuhi unsur persnya? Apakah semua sudah seimbang, cover both side? Apakah sudah mengkonfirmasi kepada PSSI? Kalau yang diundang ternyata bukan bagian dari PSSI berarti dia memberikan keterangan tidak benar dong," jelas Riyadh.

"Kalau dia mengaku-ngaku sama saja menjerumuskan Mata Najwa juga," sambungnya.

Meski begitu, sebagai pemilik karya jurnalistik Mata Najwa juga memiliki hak tolak yang dapat digunakan untuk menolak mengungkapkan identitas narasumbernya.

Hal tersebut telah diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, adalah hak wartawan karena profesinya untuk menolak mengungkapkan nama dan atau identitas dari sumber berita yang harus dirahasiakan.

Namun apabila PSSI memutuskan untuk menggugat program Mata Najwa dan memperoleh perintah pengadilan, maka hak tolah tersebut akan gugur dan hal tersebut lah yang menjadi tujuan PSSI saat ini.

Baca Juga: JPU Jaksa Pinangki Setujui Hukuman 4 Tahun, Najwa Shihab Ajak Tertawa Bareng di Kolom Komentar Instagramnya

Pasalnya hal tersebut telah diatur dalam Ayat 4 Pasal 4 Undang-Undang Pers yang menyatakan bahwa 'Hak tolak dapat dibatalkan demi kepentingan dan keselamatan negara atau ketertiban umum yang dinyatakan oleh pengadilan'.

"Kalau memang merusak ketertiban umum, PSSI ini kan umum. Kami berupaya seperti itu," ujarnya.

Tindakan yang akan ditempuh PSSI ini justru memicu perdebatan di kalangan netizen dan pencinta sepak bola Tanah Air.

Banyak netizen mengkritik sikap yang diambil PSSI dalam menghadapi kasus dugaan pengaturan skor tersebut.

Baca Juga: Najwa Shihab yang Tidak Percaya Covid-19 beredar di WhatsApp, Begini Faktanya

Hingga artikel ini dibuat ada 2 ribu lebih cuitan yang mengkritik aksi gugatan PSSI tersebut.

"Bukannya cari onum malah gugat Mata Najwa heran, ini bisanya PSSI?," cuit akun @muhammadhddd.

"PSSI taunya cuma denda denda denda, yang penting CUAN CUAN CUAN..ah sudahlah PSSI," tulis akun @ajisr_.

Baca Juga: Najwa Shihab Sebut Indonesia dalam Bahaya, Mengajak Berisik di Media Sosial, Begini Faktanya

"PSSI terlalu sibuk ngurusi hal di luar sepak bola, ehingga urusan bola malah diabaikan," kata akun @MLuphy.

"Kirain cuma Maguire aja yg suka blunder, ternyata PSSI juga," ujar akun @anggaimaginer.

"Komite wasitnya panik sama Mata Najwa, masa Mata Najwa bisa tau orang-orangnya tapi PSSI engga. Aneh kali cu* wkwkwk," tulis akun @azmimandaa.

"Bergaya tutup mata, seolah gatau menau soal hal 'itu'," komentar akun @rikiarya757.***

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini

x