Network
SEPUTARTANGSEL.COM – Staf Khusus Milenial yang diperkenalkan Presiden Jokowi, 21 November 2019 kembali menjadi sorotan.
Sesuai dengan namanya, Staf Khusus merupakan seseorang yang berada di luar kementerian dan bertugas membantu Presiden. Tugas Staf Khusus (Stafsus) Milenial pertama kali adalah membantu Presiden merumuskan Kartu Prakerja dan penanaman ideologi Pancasila.
Pada peringatan Hari Sumpah Pemuda 2021 secara daring yang digelar Jakarta Journalist Center. Sabtu 30 Oktober 2021, perwakilan Persaudaraan Aktivis dan Warga (Pandawa) Nusantara, Andi Wahyudin menyebut sampai saat ini Staf Khusus Milenial keberadaannya belum dirasakan manfaatnya secara signifikan.
Baca Juga: 2 Polisi Diduga Jual Amunisi Senjata ke KKB Papua Ditangkap, Fadli Zon: Sebaiknya Berbenah Diri
Hal di atas kemudian ikut ditanggapi Fadli Zon dengan pernyataan singkat di media sosial.
“Dari sejak dilantik, mereka hanya sekadar kosmetik,” ujar Fadli Zon sebagaimana dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @fadlizon, Minggu 31 Oktober 2021.
Cuitan Fadli Zon yang merupakan wakil rakyat dari Partai Gerindra tersebut cukup menohok. Kosmetik biasanya digunakan sebagai alat untuk mempercantik wajah seseorang. Dalam hal ini, Stafsus Milenial dinilai mempercantik wajah Pemerintahan Jokowi saja, tidak ada manfaat lain.
Pernyataan Fadli Zon disetujui dengan komentar serupa.
Baca Juga: Menyusul Belva, Andi Taufan Mundur dari Jabatan Staf Khusus Milenial
