5 Alasan Mendikbud Ristek Nadiem Makarim Desak Pelaksanaan Sekolah Tatap Muka

- 24 Agustus 2021, 14:10 WIB
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim. /ANTARA

Dalam rapat kerja tersebut, Nadiem Makarim juga memaparkan enam alasan yang membuat pelaksanaan sekolah tatap muka harus segera dilaksanakan agar tidak menimbukan dampak sosial negatif yang berkepanjangan.

1. Resiko Putus Sekolah

Pembelajaran jarak jauh yang berkepanjangan berpotensi membuat anak putus sekolah, terlebih lagi apabila kondisi keuangan keluarganya terjadi krisis akibat pandemi Covid-19.

Baca Juga: Presiden Jokowi Lantik Dua Menteri, Kepala BRIN, dan Dewan Pengawas KPK Hari Ini, Ada Nadiem Makarim!

Hal tersebut bisa memicu anak untuk bekerja demi membantu keuangan keluarganya dan juga dapat menimbulkan persepsi orang tua terhadap kemampuan sekolah dalam proses belajar mengajar.

2. Kesenjangan Capaian Belajar

Perbedaan akses dan kualitas selama pembelajaran jarak jauh dapat mengakibatkan kesenjangan capaian belajar, terutama bagi anak yang berasal dari kalangan sosio-ekonomi berbeda.

Baca Juga: Pengin Tatap Muka, Pelajar Ungkap ke Presiden Jokowi: Kami Rindu Belajar di Sekolah, Pak

3. Learning Loss

Kesenjangan capaian belajar tadi dapat membuat anak kehilangan kesempatan belajar (learning loss) dan berdampak pada penurunan capaian belajar.

Halaman:

Editor: Taufik Hidayat


Tags

Terkait

Terkini