Hariyanto mengatakan saat ini masyarakat dengan kemampuan ekonomi menengah ke bawah tidak lagi bisa mengandalkan pemerintah, melainkan hanya bisa berdoa kepada Tuhan.
"Rakyat Miskin hny mampu berdo'a Kepada TUHAN," pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Bagian Humas dan Umum Ditjen Imigrasi Arya Pradhana Anggakara memastikan, 34 TKA China tersebut diizinkan masuk Indonesia.
“Mereka telah lolos pemeriksaan kesehatan oleh KKP Soetta, lalu diberi rekomendasi untuk diizinkan masuk Indonesia. Kemudian dilakukan pemeriksaan keimigrasian dan diketahui bahwa mereka semua pemegang ITAS sehingga masuk dalam kategori orang asing yang diizinkan masuk sesuai Peraturan Menkumham 27 Tahun 2021,” kata Angga, dikutip SeputarTangsel.Com dari laman resmi Imigrasi, Minggu, 8 Agustus 2021.
Angga mengungkapkan, WNA yang mendarat di Bandara Internasional Soekarno Hatta tersebut menumpang pesawat Citilink dengan kode QG8815 yang membawa 37 penumpang, terdiri dari 34 WNA dan 3 orang WNI.***