20 TKA China Masuk ke Indonesia, Guru Besar UIN: Proyek Strategis Nasional Apa? Mereka Cuma Pekerja Kasar

- 8 Juli 2021, 22:16 WIB
Ilustrasi kedatangan TKA China di Bandara.
Ilustrasi kedatangan TKA China di Bandara. /Pikiran Rakyat/Armin Abdul Jabbar/

SEPUTARTANGSEL.COM - Masuknya 20 tenaga kerja asing (TKA) asal China ke Indonesia di tengah masa PPKM Darurat Jawa-Bali mendapatkan banyak sorotan dari berbagai kalangan.

Sejumlah politisi dan pengamat berbicara. Tak terkecuali termasuk dari kalangan akademisi.

Kali ini kritikan disampaikan oleh Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Azyumardi Azra.

Baca Juga: Luhut Buka Suara Soal Polemik Masuknya TKA China, Gus Umar: Rakyat Perlu Tahu Juga, Arogan Banget Jadi Orang

Azyumardi Azra menyebut pejabat yang mendatangkan 20 TKA China untuk bekerja di proyek strategis nasional tidak punya rasa malu.

Azyumardi menyebut, kedatangan 20 TKA China itu hanya untuk menjadi pekerja kasar.

"Sementara keluarga kita sendiri disekat ke sana, di sini enggak bisa jalan ke sana. Sedangkan di sini disekat di Pasar Jumat, perbatasan antara Tangsel dan Jaksel, kecuali saya membawa jenazah. Kalau belanja enggak bisa," ungkap Azyumardi Azra dalam webinar nasional bertajuk "Etika Politik di Tengah Pandemi" yang diselenggarakan Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Kamis 8 Juli 2021.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Pesan Hotman Soal ASI, 20 TKA China Masuk Saat PPKM Darurat, Hingga Krisis Lahan Makam

"Sementara pada saat yang sama, 20 orang TKA China datang masuk itu. Nah, para pejabat itu tanpa malu mengatakan ya mereka ini bekerja di proyek strategi nasional," tambahnya.

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x