Network
SEPUTARTANGSEL.COM – Pengecatan ulang pesawat kepresidenan yang dilakukan oleh pemerintah menimbulkan pro dan kontra di berbagai kalangan masyarakat.
Mulai dari pemilihan warna hingga pemilihan waktu pengecatan ulang pesawat kepresidenan yang dianggap kurang tepat.
Pesawat kepresidenan Indonesia sendiri merupakan jenis pesawat Boeing tipe 737-8U3 (BBJ2), sebelum berganti warna menjadi merah putih pesawat ini memiliki warna biru putih bertuliskan ‘Republik Indonesia’ di bagian samping badan pesawat.
Baca Juga: Heboh Pesawat Kepresidenan Dicat Ulang Jadi Merah Putih, Fadli Zon: Tak Ada Sense of Crisis
Kritikan terkait pengecatan ulang pesawat kepresidenan juga muncul dari anggota DPR RI fraksi partai Gerindra Fadli Zon, ia menilai bahwa pengecatan ulang warna pesawaat kepresidenan untuk saat ini tidak memiliki urgensi.
Terlebih lagi saat ini Indonesia masih mengalami pandemi Covid-19, yang juga berdampak pada kondisi ekonomi saat ini.
“Tak ada urgensinya sama sekali cat ulang jadi merah ini. Hanya menunjukan betapa tak ada sense of crisis di tengah dampak pandemi,” tulis Fadli Zon dikutip SeputarTangsel.com dari Twitter @fadlizon pada Rabu, 4 Agustus 2021.
Baca Juga: Dokter Pandu Riono Kembali Semprot Jokowi dan Menkes Budi Gunadi Karena Hal Ini
Pengecatan ulang pesawat kepresidenan ini juga dianggap sebagai tindakan yang kurang memiliki kepekaan dalam menghadapi krisis.
