Dokter Tirta Emosi, Gara-gara Kritisi Kebijakan Pemerintah dapat 'Pesan': Begini Resikonya Kalo Kritisi PPKM?

- 16 Juli 2021, 23:11 WIB
dr. Tirta emosi menanggapi chat yang dikirim seseorang untuk membungkam suara vokalnya terhadap kebijakan Pemerintah
dr. Tirta emosi menanggapi chat yang dikirim seseorang untuk membungkam suara vokalnya terhadap kebijakan Pemerintah /Instagram/@dr.tirta

SEPUTARTANGSEL.COM- Tirta Hudhi, dokter yang juga influencer yang biasanya vokal dan santai memberikan kritik dan masukan soal kesehatan kini mengunggah screenshot sebuah 'pesan cinta'. 

Unggahan tersebut disertai emosi dan kekesalannya, karena dalam sreenshoot tersebut Tirta menyebutnya sebagai pembungkaman. 

Pesan tersebut berbunyi, "Saran untuk dr Tirta: back to basic urusi saja soal kesehatan dan solusi bagaimana cara mengatasi pandemi Covid-19."

Baca Juga: POPULER HARI INI: BST DKI Jakarta Cair, Larangan Potong Kuku Bagi yang Kurban Hingga Bansos Beras PPKM Darurat

Tak terima mendapatkan pesan tersebut, Tirta pun menjawab melalui cuitan dalam threadnya dengan nada kesal dan kecewa. 

Ia merasa kesal karena selama ini dikatakannya sudah membantu pemerintah dalam berbagai hal. 

Mulai dari vaksinasi, sosialisasi obat, menangkal hoax, pariwisata, bahkan UMKM. 

"Gue sudah bantu bebrapa program pemerintah. Dari gerai vaksin
Kliling dari 1 kota ke 1'kota lain. Merumuskan kebijakan dan narasi buat kemenkes. Ngurusin hoax. Ngurusin umkm. Bantuin chse, Dan banyak lainnya. Dan gue cuma Kritik 1. Hal. Ppkm. Kecewa banget gue asli," akunya.

Menurutnya DM tersebut berasal dari orang yang dikenalnya dengan baik dan dekat dengan Pemerintahan. 

Baca Juga: Jokowi Blusukan Bagi Sembako Saat RI Peringkat Pertama Covid-19, Gus Umar: Demi Apa Coba?

Hal itu dikatakan Tirta, ia kenal baik dengan pengirim pesan tersebut. 

"Begini resikonya kalo kritisi ppkm? Padahal saya cuma bicara : ppkm yg efektif kalo kebutuhan warga dipenuhi. Dan dibales oleh "satu sosok" yg saya kenal baik banget. Dan dia dekat dengan pemerintah. Dijawab begini. Sedih amat yah. Kritik aja ga boleh," tulis Tirta Hudhi mengawali threadnya di akun TIRTA cipeng @tirta_hudhi pada 16 Juli 2021.

Disebutkan oleh Tirta Hudhi sosoknya yang bukan orang sembarangan.  

"Emng kalo kritik ppkm, harus pejabat? Emng selama ini yg buat kebijakan soal covid dokter? Nakes? Emng selama ininyg statement ivermectin? Nakes? Siapakah sosok ini? Ye kalo sampe dm nya saya bales ya jelas bukan orng sembarang Cara bungkamnya gitu amat dah," lanjut Tirta. 

Baca Juga: PPKM Darurat Diperpanjang, Ketua MPR RI Minta Pemerintah Jalankan 4 Hal Ini

Rupanya chat tersebut sangat mengganggunya, sehingga Tirta pun mengungkap semua ke twitter. 

"Emng kalo kritik, itu dicap anti pemerintah? Berapa banyak kebijakan pemerintah saya dukung? Kenapa sekali dikritik aja. Sampe nyuruh diem sih," emosi Tirta Hudhi.

"Saya sudah adukan soal ini ke beberapa orng yg di "atas" sana. Kritik kok dilarang. Dah dikasi bonus solusi pula," aku Tirta.

"Pak jokowi aja berpesan: gapapa kritik. Saya sudah kritik. Sopan pula. Pake solusi Jadi kalo ada bawahan2 beliau yg larang2 kritik. Wajar kalo saya debat balik."

Baca Juga: Mahfud Nonton Sinetron Ikatan Cinta di Masa PPKM Darurat, Fadli Zon: Inilah Kalau Tidak Dipimpin Presiden

"Ketika saya bahas ivermectin, bang arya sinulingga juga keberatan. Saya bahas ppkm, disuru diem. Bahas oksigen di sarjito? Itu dibantah ama sri sultannya sendiri. Trus mau bahas apa lagi sob? Sepatu? Cuci sepatu?"

"Ya meski gue yakin, pemerintah dengerin kritik gue. entah d catet atau ga.  Tapi sosok ini ngebuat gue kaget aja. Se selo itu dm gue cuma buat ingetin ginian," tutupnya. ***

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah