SEPUTARTANGSEL.COM – Mantan Menteri Perikanan dan Kelautan di tahun pertama Pemerintahan Jokowi, Susi Pudjiastuti masih terus diperbincangkan.
Baru-baru ini Susi Pudjiastuti diserang Netizen di Twitter.
Pada 1 Februari, Susi mengunggah fotonya sendirian bersantai di tengah laut.
Baca Juga: Aung San Suu Kyi Ditahan, Petugas Kesehatan Myanmar Bergabung dengan Kampanye Pembangkangan Sipil
Baca Juga: Kedatangan Luis Suarez Keuntungan untuk Athletico Madrid dan Petaka bagi Barcelona
Foto tersebut diberi caption, “Ini Susi setelah bete semuanya yang hidup di darat.”
Cukup banyak yang mengomentari cuitan akun @susipudjiastuti tersebut.
Salah satunya dari akun Juliansyah @Joelulul yang menulis, “Aku padamu Bu. Please, jangan jadi kadrun.”
Hal di atas membuat orang bertanya-tanya.
Baca Juga: ‘Lupin’ Film Seri yang Terinspirasi Tokoh Fiksi Arsene Lupin
Apalagi jika Netizen yang jarang membuka media sosial dengan gambar burung terbang.
Itu pula yang membuat mantan juru bicara KPK, Febri Diansyah penasaran.
“Beberapa hari ini tidak terlalu perhatikan Twitter. Tapi ada satu hal yang sering muncul dan bikin jadi pengin tahu, sih,” tulis Febri Diansyah di akunnya.
“Kenapa Bu @Pudjiastuti seperti diserang oleh berbagai pihak akhir-akhir ini, ya?” tanyanya melanjutkan.
Susi pun menjawab cuitan tersebut di platform yang sama.
Baca Juga: Terpilihnya Bupati di NTT Berstatus Warga Negara AS, Begini Kata Bawaslu
Menurut Susi, dirinya diserang Netizen di Twitter karena satu hal.
Awalnya, Susi unfolllow akun Permadi Arya.
Hal tersebut membuat unfollow hate speech bereaksi.
Setelah itu, stigma polarisasi alias penggolongan orang ke kelompok tertentu diterapkan sebagian besar Netizen.
Dia tidak disukai satu golongan dan dianggap ikut kadrun.
Baca Juga: Temani Gojek dan Grab, Maxim Mulai Beroperasi di Tangerang Selatan
Baca Juga: 7 Kelompok Ini Bakal Kebagian Bantuan PKH hingga Rp3 Juta, Cek Daftar Nama di Link Berikut
Kadrun adalah singkatan kadal gurun yang digunakan banyak Netizen menyebut pendukung Anies Baswedan saat Pilkada tiga tahun lalu.
Nama yang masih melekat hingga kini pada sebutan beberapa kelompok.
Setelah kasus tersebut, Netizen menjadi lebih aware dengan akun Susi.
Foto bersama-sama dengan puteri-puteri Cendana disebut sebagai trio kadal gurun.
Baca Juga: Segera Dibuka! Ini Persyaratan Daftar Kartu Prakerja Gelombang 12, Dapatkan Insentif Rp2,4 Juta
Baca Juga: Dapatkan BPNT atau Program Kartu Sembako Rp200 Ribu untuk Kelompok Ini, Cek Detailnya
Sementara foto berdua dengan Megawati Soekarnoputri disebut duet banteng.
Bahkan, internal perusahaan yang dimilikinya mulai disebut-sebut.
Ada yang menuliskan Susi Air suap wartawan, pailit, utang hingga Rp1 trilyun, dan seterusnya.
Ada pula yang kembali mengedarkan list saat perang bibit lobster.
Demikian alasan Susi Pudjiastuti diserang Netizen di Twitter, menjawab pertanyaan Febri Diansyah.
Susi Pudjiastuti menyatakan bahwa dirinya masih mempunyai tato, merokok, dan minum wine.
“....ada Netizen yang bingung kartun kok ngewine,” tulis Susi pula.
Sampai saat berita ini ditulis, belum ada tanggapan Febri atas jawaban tersebut. ***