Idham Azis Kirim Surat Ke Jokowi, Ingatkan Masa Pensiunnya

- 7 Januari 2021, 14:07 WIB
Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis
Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis /Foto: Div Humas Polri/

 
SEPUTARTANGSEL.COM - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Idham Azis mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) perihal masa jabatannya, Rabu 6 Januari 2021.

Surat tersebut disampaikan kepada Jokowi oleh Idham Azis mengingat jabatannya yang dalam waktu dekat akan pensiun.

Menanggapi hal itu, pengamat politik dan Hankam asal Makassar, Arqam Azikin memberikan apresiasi atas sikap Idham Azis.

Baca Juga: Merasa Dicatut, Warga Akhirnya Bersepakat Menolak Deklarasi Tentara Allah di Kabupaten Bandung Barat

Baca Juga: Tagar Risma Ratu Drama Trending di Twitter, Netizen: Kamera, Rolling, Action

Bahkan, Arqam menilai bahwa tindakan Idham Azis merupakan sikap ksatria dan menunjukkan kepemimpinan tinggi.

“Jarang terjadi. Surat Jenderal Idham Azis ke Presiden secara ksatria juga memberitahukan ke Presiden masa jabatannya yang akan selesai, juga bagian dari konsistensinya membangun kredibilitas kepemimpinan personal sebagai orang nomor satu di kepolisian,” kata Arqam, Rabu 6 Januari 2021 sore, dikutip dari PMJ News.

Arqam menilai bahwa hal itu menunjukkan bahwa Idham Azis merupakan pemimpin yang tidak mencari jabatan.

Baca Juga: Usai Deklarasikan Tentara Allah, Sang Deklarator Erwan Sa'ad Menghilang

Baca Juga: Sidang Habib Rizieq Dilanjutkan, Rhoma Irama Akan Jadi Saksi Ahli Maulid Nabi

“Ini juga menandakan Jenderal Idham Azis bukanlah sosok pencari jabatan dan tidak mau juga berlama-lama pada posisi jabatan Kapolri bila sudah sampai masa jabatannya,” ungkap Arqam.

Selain itu, menurut dosen Universitas Muhammadiyah Makassar itu, Idham Azis bisa menjadi contoh bagi para perwira tinggi (pati) di kepolisian bahkan pejabat negara lainnya.

“Posisi Jenderal Idham Azis sebagai Kapolri tak lama lagi, tinggal menghitung hari. Jabatan Kapolri dan calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis jadi perhatian dalam satu bulan terakhir karena dalam proses penggodokan dewan kepangkatan dan kompolnas,” tuturnya.

Baca Juga: Terkait PSBB Jawa-Bali, Airlangga Hartarto Soal Pertumbuhan Ekonomi Dalam Negeri: Kita Cukup Optimis

Baca Juga: Heboh Deklarasi Tentara Allah di Bandung Barat, Anak Kecil pun Sampai Dilibatkan

“Di tengah hiruk pikuk tentang jabatan Kapolri, justru Jenderal Idham Azis mengajukan permohonan penggantian dirinya sebagai Kapolri ke Presiden, sekaligus mengingatkan masa pensiunnya. Ini yang luar biasa dan ini yang fenomenal dari Jenderal Idham Azis,” imbuhnya.***

Editor: Muhammad Hafid


Tags

Terkait

Terkini