SEPUTARTANGSEL.COM- Kapolri Listyo Sigit Prabowo mengunggah video saat sedang pementasan wayang kulit.
Dalam unggahannya Kapolri mengatakan lakon atau judul yang diangkat adalah Semar Mbangun Kahyangan (Semar membangun Kahyangan-red)
Melalui cuitannya di akun @ListyoSigitP mengatakan makna dari judul tersebut ada kaitannya dengan kondisi Kepolisian saat ini.
Listyo mengatakan makna dari judul Semar Mbangun Kahyangan adalah soliditas yang sedang dihadapi sebagai masalah global yang luar biasa dan membutuhkan soliditas, peran bersama antara aparat dan rakyat.
"Semar Mbangun Kahyangan, bercerita dimana kita sedang menghadapi masalah global yg luar biasa & membutuhkan soliditas, peran bersama antara aparat & rakyat," kata Listyo Sigit Prabowo pada Senin, 15 Agustus 2022.
"Sehingga satu per satu masalah bisa kita lalui utk menuju Indonesia yg semakin baik & masyarakat sejahtera," lanjut Listyo Sigit Prabowo.
Menanggapi unggahan Listyo Sigit Prabowo, Netizen pun mengaitkan dengan kasus mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.
"Semoga tercipta Polri yg dapat dipercaya. Polisi akan mengawal surat suara loh pak. Kebayang gak sih kalau yg mengawal hasil Pemilu nanti kelompoknya di Ferdy Sambo. mending piknik aja deh drpd nyoblos, boleh kan?" ujar @Ummu_CantiQ.
"Sebelum semar mbangun kahyangan bersihin dulu sengkuni nya pak. Kahyangan ibarat apa yang kita tuju, semar seorang begawan yang turun mendampingi pandawa, kali ini hrs bersatu, kali ini harus kompak karena yang kita hadapi saat ini bukan hal yang biasa," komentar @suksesjilan.
Kasus Ferdy Sambo sedang menjadi sorotan. Pasalnya kasus pembunuhan berencana yang dilakukan Ferdy Sambo kepada ajudannya Brigadir J, melibatkan 31 personel Polisi ikut menanggung akibatnya.
Bahkan dua pejabat tinggi sekelas Brigjen ikut terlibat dalam skenario pembunuhan berencana yang dilakukan Ferdy Sambo pada ajudannya Brigadir J.
sebanyak 15 personel ditempatkan di tempat khusus karena mendapatkan sanksi etika, sedangkan dua orang menjalani isolasi di Mako Brimob. ***