SEPUTARTANGSEL.COM - Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun menyoroti kemungkinan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mencalonkan diri kembali sebagai calon presiden (Capres) pada Pilpres 2024 mendatang.
Refly Harun menduga, kemungkinan Prabowo Subianto mencalonkan diri kembali sebagai Capres pada Pilpres 2024 mendatang hampir seratus persen.
Menurut Refly Harun, pencalonan Prabowo Subianto pada Pilpres 2024 merupakan hattrick.
Pasalnya, hal tersebut adalah kelima kalinya Prabowo Subianto mencalonkan diri dalam kontestasi politik nasional.
"Kalau dihitung dengan 2004 ketika yang bersangkutan itu ikut konvensi dan gagal, maka ini adalah percobaan yang kelima kalinya. Luar biasa ada seorang sosok yang lima kali mencoba untuk menjadi presiden," kata Refly Harun.
Mantan Ketua Tim Anti Mafia Mahkamah Konstitusi itu mengungkapkan, Prabowo Subianto gagal mencalonkan diri sebagai Capres pada Pilpres 2009 karena kalah tawar-menawar dengan Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri.
Refly Harun melihat, saat ini Prabowo Subianto tengah mengintip kesempatan pada Pilpres 2024.
Pasalnya, kata Refly Harun, secara konstitusi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang telah mengalahkannya dua kali dalam perhelatan Pilpres tidak mungkin mencalonkan diri lagi.
"Dia mungkin melihat inilah kesempatannya untuk menjadi Presiden Republik Indonesia, merealisasikan apa yang diinginkan dengan motif apapun," tuturnya, dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal YouTube Refly Harun Official pada Jumat, 6 Mei 2022.
"Whatever the motive, tapi intinya adalah Presiden Jokowi akan berakhir di 2024 dan Prabowo berharap menjadi penggantinya," tambah Refly Harun.***