Erick Thohir Diminta Langsung Jaga Toilet, Rocky Gerung Sebut Lambung dan Usus Besar BUMN Sedang Kacau

24 November 2021, 12:44 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir diminta langsung jaga toilet karena lambung dan usus besar BUMN tengah kacau /Foto: Antara/Rivan Awal Lingga/

SEPUTARTANGSEL.COM - Nama Menteri BUMN Erick Thohir kini tengah ramai jadi perbincangan publik. Pasalnya, selain wajahnya yang muncul di beberapa mesin ATM, kini dirinya juga meminta agar toilet di seluruh SPBU Pertamina digratiskan.

Sontak, sikap Erick Thohir itu pun mengundang komentar dari berbagai tokoh. Bahkan, ada yang menilai bahwa apa yang dilakukan Ketua Umum Masyarakat Syariah itu sebagai upaya untuk mendulang namanya jelang Pilpres 2024 mendatang.

Sementara itu, Pengamat politik Rocky Gerung mengatakan, Erick Thohir seharusnya lebih fokus mempersoalkan kebijakan kabinet, bukan mengurus toilet berbayar.

Baca Juga: Erick Thohir Tampil di Layar ATM Bank BUMN, Gus Umar: Pendapatan Bank dari Promosi Capai Rp45 Miliar Per Bulan

Menurut Rocky Gerung, toilet berbayar merupakan bentuk turunan dari kebijakan pemerintahan yang kacau.

"Mulailah mempersoalkan kebijakan kabinet, bukan mempersoalkan loket di toilet berbayar. Itu hal yang nggak ada hubungannya dengan kebijakan kacau, gitu kan. Kan itu juga turunan dari kebijakan yang kacau," kata Rocky Gerung, dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Rabu, 24 November 2021.

Rocky Gerung pun memberikan sindiran dengan menyarankan agar meletakkan ATM di depan toilet supaya orang bisa mengambil uang langsung dan melihat wajah Erick Thohir.

Baca Juga: Beda Sikap dengan Erick Thohir Soal Toilet Gratis SPBU, Mbah Tejo: Baiknya Kita Tetap Ngasih Duit Seikhlasnya

Bahkan, mantan Dosen Filsafat Universitas Indonesia itu meminta agar Erick Thohir lah yang menjaga toilet.

"Taruh ATM saja di depan toilet itu supaya orang bisa mengambil uang  langsung dan melihat wajah Erick Thohir. ATM di dalam toilet untuk bayar toilet. Kan lebih gampang itu kan," ujarnya.

"Atau sekaligus pak Erick Thohir yang jaga toilet itu. Itu kan lambang dari sistem pembuangan nutrisi kita yang buruk," sambungnya.

Rocky menilai, pencernaan negara saat ini tengah kacau, terutama 'lambung' dan 'usus besar' BUMN.

Baca Juga: Disinggung Soal Capres 2024, Erick Thohir Yakin Tidak Akan Menang

Lebih lanjut, salah seorang pendiri Setara Institute itu menyebut bahwa kerugian BUMN tidak dapat diselesaikan dengan cara menyidak toilet SPBU.

"Keadaan semacam ini yang orang anggap, 'Ini ngapain sih mau bohong-bohongan?' seolah-olah dengan sidak ke toilet itu, maka BUMN kerugiannya bisa ditekan. Apa urusannya?" tuturnya.

"Itu soal sedikit saja ada pencari untung nggak punya pendapatan, dia ambil inisiatif jaga toilet itu," imbuhnya.

Selanjutnya, Rocky pun menyindir total kekayaan Erick Thohir yang dilaporkan bertambah selama pandemi.

Baca Juga: Tanggapi Menteri BUMN Erick Thohir Gratiskan Toilet SPBU, Hendri Satrio: Yang Ratusan Ribu Gitu Digratisin

Dia bahkan membandingkan hal tersebut dengan rakyat kecil yang mencari recehan.

"Ajaib betul nih bangsa ini, ada orang miskin mencari recehan, dan ada pula menteri yang seolah-olah menegur bahwa itu nggak baik. Iya, tapi si rakyat kecil kalau dia bisa tegur 'Bukankah saya cari uang di depan toilet umum ini karena kalian mengakumulasi kekayaan berkali-kali lipat?' Itu yang diperlihatkan data," papar Rocky.

"Jumlah orang kaya termasuk jumlah pejabat tetap, tetapi kekayaan pejabat naik berkali-kali lipat. Sementara rezeki penjaga toilet justru seadanya aja," lanjutnya.

Menurut Rocky, kontras moral tersebut lebih kasat mata daripada akuntansi untuk menipu utang BUMN dengan menyelendupkan angka-angka.***

 

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum

Tags

Terkini

Terpopuler