Pemerintah Impor 3,07 Juta Ton Garam, Said Didu Sindir Presiden Jokowi: Dulu Ada yang Janji Swasembada

25 September 2021, 06:56 WIB
Pemerintah Indonesia sudah menyepakati akan impor garam 3,07 juta ton. /Ilustrasi garam/ Pixabay/ Andreas160578///

 

SEPUTARTANGSEL.COM – Pemerintah memutuskan untuk megimpor sebanyak 3,07 juta ton dari total kebutuhan 4,6 juta ton garam pada 2021. Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Perindustrian RI, Agus Gumiwang Kertajaya.

Menurut Agus Gumiwang, impor garam dilakukan pemerintah untuk menjamin ketersediaan bahan baku garam bagi industri alam negeri.

Kebijakan ini pun tuai banyak kritik dari banyak tokoh. Salah satu di antaranya adalah mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu.

Baca Juga: Debat Staf Khusus Kemenkeu dengan Said Didu Soal Pajak, Gus Umar: Mending Ketemu, Daripada Perang Pendapat

Said Didu menyindir Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sebelumnya berjanji tidak akan impor garam dan berencana swasembada pada 2015 lalu.

 

“Dulu ada yang janji tidak akan impor garam dan rencana swasembada tahun 2015,” ujar Muhammad Said Didu dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @msaid_didu, Jumat 24 September 2021.

Said Didu mengaku, dulu dirinya tertawa saat mendengar Jokowi berjanji tidak akan impor garam.

Baca Juga: Presiden Jokowi Perintahkan Harga Jagung ke Peternak Turun, Said Didu: Bagi yang Paham Pasti Ketawa

“Saat itu, saya hanya ketawa dengarkan janji tersebut,” sambung Said Didu.

Melihat cuitan Said Didu, banyak netizen yang memberikan komentarnya. Kebanyakan dari mereka setuju dengan pernyataan mantan Staf Khusus Menteri ESDM itu.

“Orang yang meneliti garam dan menyarankan impor, punya akun Twitter juga. Banyak kacungnya juga. Semoga dia baca tweet, Pakde,” kata akun @HanyaNamaKecil.

“Soalnya yang janji nggak pakai mikir dan nggak tahu bagaimana strategi merealisasikannya. Jadi asal nyeblak. Wkwkwk..” tulis akun @muhammadahasib.***

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum

Tags

Terkini

Terpopuler