Jaringan Terorisme Menyasar Generasi Milenial, Polri Siapkan Antisipasi

5 April 2021, 23:59 WIB
Ilustrasi /Sumber: The Noun Project / Adrien Coquet/

 

SEPUTARTANGSEL.COM – Polri mengambil langkah lebih hati-hati untuk mengantisipasi jaringan terorisme yang menyasar generasi milenial.

Itu mengingat munculnya serangan aksi terorisme yang dilakukan pelaku berusia muda.

Karopenmas Mabes Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono mengatakan,"Ini jelas sekali ya, kita mulai lakukan antisipasi karena kelompok teror yang ada sekarang pelakunya anak muda dan menyerang anak muda juga.”

Baca Juga: Kapolri Nyatakan Rangkaian Perayaan Paskah di Tanah Air Berjalan Aman

Baca Juga: Menteri Agama Ajak Pemuda Muhammadiyah Kolaborasi Dakwah Kebangsaan

Rusdi menuturkan sasaran terorisme untuk menarik anak muda terbilang mengikuti zaman. Yakni memanfaatkan media sosial dan internet.

Hasil analisis pelaku penyerangan di Mabes Polri, pelaku sempat mempublikasikan bendera ISIS dan beberapa kalimat perjuangan dalam laman media sosial pribadinya.

Rusdi mengungkapkan kemungkinan pemahaman pelaku diperoleh bersumber dari internet.

Baca Juga: Menteri Agama Tegaskan Indonesia Komplit Dengan Perbedaan dan Kementerian Agama Untuk Semua Agama

Baca Juga: Ada Menteri Kabinet Ingin Ikut Pilpres, Ormas: Sebaiknya Segera Mengundurkan Diri

"Artinya, paham-paham seperti itu begitu cepat dan begitu banyak datanya. Inilah yang menjadi PR bagi kita semua masyarakat Indonesia bagaimana memilah dan memilih konten yang benar dan menyesatkan," terangnya dalam webinar bertema ‘Bom di Makassar dan penembakan di Mabes Polri: Perspektif, Toleransi dan Demokrasi’ pada Minggu, 4 April 2021.

Dikutip dari PMJ News, Rusdi Hartono menegaskan penanggulangan terorisme membutuhkan dukungan masyarakat dan kelompok moderat.

Dengan begitu, kelompok ideologi tarikan terorisme tidak akan mudah masuk dan melakukan aksinya di Indonesia.

Baca Juga: 6.000 Karyawan Perum Perhutani Alami Pensiun Dini

Baca Juga: Kapolri Listyo Sigit Prabowo Terpilih Pimpin PB ISSI 2021-2025

"Ini perlu ditegaskan sekali lagi, karena permasalahan terorisme bukan masalah yang ringan namun justru masalah yang kompleks dan membutuhkan dukungan semua pihak," pungkasnya.

Editor: Ignatius Dwiana

Tags

Terkini

Terpopuler