OPM Sandera Pesawat Milik Susi Air, Ini Daftar Korbannya

13 Maret 2021, 18:29 WIB
Susi Air /Humas TNI/

SEPUTARTANGSEL.COM - Pesawat dari maskapai milik mantan menteri kelautan dan perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti, Susi Air dibajak disandera oleh Front Bersenjata OPM (KKB).

Pesawat Pilatus PC-6 S1-9364 PK BVY milik PT Asi Pudjiatuti Aviation itu disandera saat berada di Lapangan Terbang Wangbe, Distrik Wangbe, Kabupaten Puncak, Papua pada Jumat, 13 Maret 2021 lalu.

Ketika itu, terdapat seorang Pilot bernama Capt. Ian John Terrence Hellyer, Warga Negara Selandia Baru bersama dengan tiga penumpang warga Papua.

Baca Juga: Islah Bahrawi, KLB Partai Demokrat: Halaman Berikutnya

Baca Juga: Rumania Tangguhkan Penggunaan Vaksin Covid-19 AstraZeneca Menyusul Denmark

Ketiga warga Papua itu masing-masing bernama Ricky Dolame, Arika Dolame, dan Arike Wandikbo.

Ian mengaku dirinya disandera oleh 30 orang KKB selama dua jam, tepatnya sekitar pukul 06.20 WIT.

"Dua di antara puluhan KKB membawa senjata laras panjang. Beruntung selama disandera 2 jam, pilot dan tiga penumpang tidak mengalami tindak kekerasan, walaupun merasa khawatir akan keselamatannya, karena sempat ditodong senjata," ungkap Ian, dikutip SeputarTangsel.com dari PMJ News pada Sabtu, 13 Maret 2021.

Baca Juga: Pakar: Publik Berharap Ada Revisi UU ITE yang Hadirkan Kedamaian

Baca Juga: Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany Resmikan Rumah Lawan Covid Tahap 2

KKB sempat melarang agar pesawat Susi Air tidak membawa penumpang aparat TNI/Polri.

Mereka juga merasa kecewa dengan Kepala Kampung karena tidak memberi dana desa.

Kejadian ini telah dikonfirmasi oleh Kepala Penerangan (Kapen) Kogabwilhan III Kolonel Czi IGN Suriastawa melalui telepon.

Baca Juga: Limbah Batu Bara Dihapus dari Kategori Berbahaya oleh Jokowi, Rocky Gerung Sebut Presiden Racuni Generasi Muda

Baca Juga: PBB Mengutuk Kekerasan di Myanmar yang Makin Luas dan Tuduhan Suap terhadap Suu Kyi

"Kami telah mendapat laporan informasi adanya penyanderaan pesawat selama dua jam di Lapangan Terbang Wangbe, Kabupaten Puncak," ujarnya.

Suristiawa juga mengungkapkan bahwa penyanderaan itu baru berakhir pukul 08.36 WIT setelah adanya negosiasi antara penumpang dengan KKB.

Setelah dibebaskan, pesawat Susi Air PK BVY itu lepas landas menuju Terminal UPBU Bandara Moses Kilangin Timika.

"Meskipun tidak terjadi korban, namun kejadian ini menunjukkan aksi teror KSB di wilayah Papua. Termasuk teror terhadap aktivitas penerbangan sipil. Dan kami selalu berkoordinasi erat dengan pihak Kepolisian," kata Suristiawa.***

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum

Tags

Terkini

Terpopuler