Bolehkah Obat Antibiotik Diberikan untuk Anak? Para Ibu Wajib Tahu

- 25 Februari 2022, 13:19 WIB
Ilustrasi antibiotik.
Ilustrasi antibiotik. /Pixabay.com/stevepb

Penggunaan antibiotik yang tidak tepat, termasuk pemilihan jenis antibiotik, cara dan lama pemberiannya, membuat bakteri menjadi resisten, serta makin sering konsumsi antibiotika akan makin sering jatuh sakit.

Kebiasaan menggunakan antibiotik secara tidak tepat, frekuensi pemberian yang keliru, atau waktu pemberian terlalu singkat, atau terlalu lama akan mengurangi effi cacy-nya (keampuhannya) sebagai pembunuh mikroba dan juga menimbulkan masalah resistensi yang cukup serius.

Baca Juga: Cek Lokasi Vaksin Terdekat di DKI Jakarta dengan Cara Mudah di sini

2. Apa obat gantinya jika si kecil menolak antibiotik? Obat racikan?

Ketika terbukti mengalami infeksi bakteri jahat, misalnya ISK, antibiotik harus diberikan secara tepat.

Pilihannya adalah dalam bentuk sirup untuk anak. Ketika ia menolak, Anda harus putar akal untuk membuatnya lebih ‘tolerable’ bagi anak.

Misalnya, menambahkan sedikit gula bubuk, madu (pada anak di atas usia 1 tahun), parutan buah, dll. Tidak perlu atau jangan diganti ke bentuk racikan (puyer).

3. Sampai kapan si kecil minum antibiotik?

Kalau memang anak didiagnosis menderita penyakit akibat infeksi bakteri dan membutuhkan antibiotik, antibiotika harus diberikan sesuai panduan penyakit tersebut, tepat berdasarkan diagnosis, dengan pilihan antibiotika yang tepat, serta dosis dan aturan yang tepat pula.

Baca Juga: Perbandingan Covid-19 Varian Omicron dan Delta, Mana yang Lebih Berbahaya Bagi Anak?

Halaman:

Editor: Dwi Novianto


Tags

Terkait

Terkini

x