Apakah Ibu yang Positif Covid-19 Tetap Bisa Menyusui? Begini Penjelasan IDAI

- 12 Agustus 2021, 19:18 WIB
Ilustrasi. Ibu menyusui tetap dapat diperbolehkan memberikan ASI kepada bayi dengan memperhatikan berbagai ketentuan.
Ilustrasi. Ibu menyusui tetap dapat diperbolehkan memberikan ASI kepada bayi dengan memperhatikan berbagai ketentuan. /Pixabay

Menurut Elizabeth Yohmi, ibu menyusui harus tetap dilakukan dengan tindakan Covid-19.

Syaratnya, ibu memakai masker saat menyusui atau memerah ASI, mencuci tangan secara efektif selama 20 detik sebelum menyusui.

Baca Juga: Dokter Pandu Riono ke Menhan Prabowo Subianto: Pandemi Covid-19 Itu Simulasi Perang Biologis

Tindakan selanjutnya adalah menjaga kebersihan benda-benda yang disentuh, dan juga mencuci pakaian pada suhu 60-90 derajat Celsius dengan detergen, minum banyak cairan, diet seimbang dan tidur teratur.

Lanjut, bila ibu yang positif Covid-19 dengan kategori gejala ringan atau sedang, maka ibu tersebut tidak boleh menyusui secara langsung, artinya dengan cara diperah terlebih dahulu.

Sementara, ibu yang menyusui tidak memiliki gejala atau ringan, maka diperbolehkan menyusui secara langsung, tentu dengan protokol kesehatan.

Baca Juga: Kritik Luhut Soal Angka Kematian Covid-19, Politisi PKS: Pepatah Buruk Rupa, Cermin Dibelah

Sedangkan, untuk ibu yang sedang menjalani isolasi mandiri juga bisa melakukan kontak dengan bayinya.

Tak hanya itu, bayi pun masih tetap bisa mendapatkan ASI donor kalau ibu tidak memungkinkan menyusui langsung atau memerah ASI.

Bayi dapat diberikan ASI perah selama Ibu tidak mendapatkan obat-obatan yang dapat keluar dari ASI dan belum terjamin keamanannya bagi bayi. Ini juga menjadi pekerjaan rumah bagaimana komunikasi kita untuk ibu yang mungkin sakit ringan atau tanpa gejala untuk supaya tidak diberikan obat-obat yang bisa mengganggu pemberian ASI kepada bayinya. Jadi perlu sekali komunikasi dokter penyakit dalam yang mengurus ibunya tersebut," tutur Elizabeth. ***

Halaman:

Editor: Taufik Hidayat


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah