Ingin Memberi Susu Formula untuk Bayi? Perhatikan 5 Hal Ini!

- 24 Mei 2021, 07:30 WIB
Ada sejumlah hal yang harus diperhatikan bila memberi susu formula untuk bayi.
Ada sejumlah hal yang harus diperhatikan bila memberi susu formula untuk bayi. /Sumber: Freepik / Jcomp/

SEPUTARTANGSEL.COM – Dalam dunia kesehatan anak, ASI merupakan makanan terbaik untuk bayi yang sampai usia 6 bulan harus diberikan secara eksklusif.

Namun, karena beberapa hal, Ibu harus memberikan susu formula untuk bayi.

Jika Anda termasuk di dalamnya, perhatikan lima hal berikut sebelum memberi susu formula untuk bayi dan memilihkannya yang terbaik.

Baca Juga: 7 Makanan Memperkuat Gigi dan Tulang Agar Tetap Sehat Hingga Nanti

1. Konsultasi Dahulu Masalah ASI Ibu dengan Dokter

Ada banyak alasan ASI tidak dapat optimal diberikan. Seperti kondisi fisik ibu, asupan zat gizi, dan pemikiran bahwa ASI tidak cukup diberikan.

Sebaiknya, Anda berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter perihal ASI. Jika benar-benar tidak dapat diberikan sama sekali, ketahui dampak negatif sehingga dapat diminimalisir.

Baca Juga: Situs Lelang Online eBay Melarang Penjualan Game Berkonten Dewasa Mulai Juli 2021

2. Pertimbangkan Implikasi Finansial Saat Memilih Susu Formula

Susu formula harus diberikan sesuai takarannya kepada bayi agar tumbuh kembangnya optimal. Tidak seperti ASI yang lebih sedikit dan sudah dapat memuaskannya.

Makin bertambah usia bayi, kebutuhannya lebih besar. Ada keluarga yang menghabiskan banyak dana untuk kebutuhan ini.

Oleh karena itu, pilihlah susu dengan kandungan gizi terbaik dengan kandungan gizi terbaik dan harga terjangkau. Jadi, Anda tidak perlu mengencerkan susu saat dana sedang menipis.

Baca Juga: Aksi Solidaritas untuk Palestina Diadakan di Seluruh Dunia

3. Memilih Susu Formula yang Tepat untuk Bayi

Di pasaran banyak dijual susu dengan berbagai merek.

Seperti sudah dijelaskan di atas, Anda dapat memilihnya dengan melihat kandungan gizi dan mempertimbangkan harga.

Jangan lupa juga perhatikan kondisi bayi saat meminum susu pertamanya. Susu formula dengan bahan dasar susu sapi lebih mudah ditemukan dan dibeli. Namun, jika anak alergi atau lactose intolerant, susu kedelai dapat menjadi pilihan terbaik.

Baca Juga: Direktur Pencegahan BNPT: Milenial Menjadi Sasaran Radikalisasi

4. Mengetahui Cara Menyiapkan Susu Formula dengan Tepat dan Benar

Susu formula harus dibersihkan dan disajikan dengan benar agar fungsinya optimal.

Untuk penyajian, harus sesuai takaran dan aturan yang ada dalam kemasan. Tidak dilebihkan atau dikurangi.

Melebihkan takaran susu dapat membuat anak obesitas dan sulit MPASI (makanan pengganti ASI) saat waktunya tiba. Aktivitas juga terhalang dengan tubuh yang beratnya jauh di atas rata-rata.

Baca Juga: Atletico Madrid Juara La Liga Musim 2020-2021

Sementara jika takaran dikurangi, zat gizi menjadi tidak optimal. Hal ini mengarak kepada tumbuh kembang yang tidak maksimal. Susu yang encer juga dapat membuat bayi diare.

Daya tahan tubuh bayi masih belum sempurna. Susu yang dibuat harus langsung dihabiskan agar tidak dihinggapi bakteri atau virus.

Setelah selesai, botol susu yang biasa digunakan harus langsung dicuci bersih dan disterilkan.

Baca Juga: Super Blood Moon 26 Mei Nanti di Indonesia, Tampak di Lokasi Mana Saja?

5. Disiplin

Pemberian susu bayi juga harus disiplin. Ini untuk menghindari anak ketergantungan pada susu ketika usia mencapai 6 bulan dan menolak MPASI karena sudah kenyang.

Dalam kemasan, tertera berapa kali bayi dalam sehari dapat dibuatkan susu. Itu adalah ukuran maksimal.

Jika bayi mengkonsumsi kurang dari yang disarankan, dapat saja ditambah. Namun, jika sudah sesuai sebaiknya Anda perlu memperhatikan jarak minum botol pertama dan selanjutnya agar tidak berlebihan.

Saat anak sudah kenal MPASI disiplin harus lebih diterapkan. Jangan memberi susu formula satu jam sebelum makan karena mereka akan cenderung kenang dan menolak makan.

Baca Juga: Tak Terasa, Sudah 20 Tahun Film Harry Potter dan Ini Perayaannya

Itulah 5 hal yang harus Anda perhatikan ketika susu formula untuk bayi harus menjadi pilihan.  Semoga bermanfaat ya! ***

Editor: Ignatius Dwiana


Tags

Terkait

Terkini

x