Pejabat Penyakit Menular AS Sebut Vaksin AstraZeneca Manjur Tapi Masalah Keamanan?

- 14 April 2021, 19:17 WIB
Ilustrasi vaksinasi
Ilustrasi vaksinasi /Ilustrasi: Unsplash / @ivvndiaz/

SEPUTARTANGSEL.COM – Keamanan vaksin AstraZeneca dalam beberapa waktu terakhir, menjadi sorotan di seluruh dunia usai ditemukannya beberapa kasus orang yang mengalami infeksi pembekuan darah setelah disuntik vaksin AstraZeneca.

Pejabat Penyakit Menular Amerika Serikat (AS) Anthony Fauci mengatakan vaksin AstraZeneca memiliki kemanjuran yang baik.

Tetapi masalah keamanan perlu diluruskan dan mungkin tidak diperlukan untuk orang Amerika karena ada persediaan vaksin lain.

Baca Juga: Disebut Masuk Ke dalam Urutan 20 Kota Termahal di Dunia, Wagub DKI Jakarta: Parameternya Apa?

Baca Juga: Begini Cara Mensos Risma Cegah Praktek Korupsi Pegawai di Kementerian Sosial

“Saya pikir vaksin AstraZeneca dari sudut pandang kemanjuran adalah vaksin yang baik, dan jika masalah keamanan diluruskan di Uni Eropa, kemanjuran vaksin itu sangat baik,” kata Fauci.

Saat Amerika Serikat melonggarkan pembatasan Covid-19, Fauci juga mengatakan ada situasi yang sangat beresiko ketika bar dan restoran dibuka kembali di beberapa tempat dimana penggunaan masker tidak diberlakukan.

Lebih lanjut, Fauci mengatakan peluncuran vaksin akan menumpulkan ledakan gelombang yang nyata tetapi itu tidak akan menghentikan peningkatan kasus yang moderat.

Baca Juga: Waduh, Negara Ini Menghentikan Penggunaan Vaksin Covid-19 Johnson & Johnson

Baca Juga: Perhelatan Balap MotoGP Indonesia Ditunda Tahun 2022, Persiapan Sirkuit Mandalika NTB Tetap Berjalan

“Ini bukan waktu untuk mengumumkan kemenangan secara premature karena kami memiliki peluncuran yang sukses,” tuturnya.

Vaksin AstraZeneca sedang diselidiki oleh regulator Eropa atas kekhawatiran tentang kasus pembekuan darah yang jarang terjadi. Ini belum disetujui oleh Amerika Serikat.

Regulator Eropa telah menemukan kemungkinan hubungan antara suntikan AstraZeneca yang telah diberikan kepada puluhan juta orang dan pembekuan darah.

Tetapi mereka telah menegaskan kembali pentingnya vaksin dalam melindungi orang dari Covid-19.

Baca Juga: Waduh, Negara Ini Menghentikan Penggunaan Vaksin Covid-19 Johnson & Johnson

Baca Juga: Waduh, KKP Temukan Modus Baru Pencuri Ikan Asal Vietnam di Laut Natuna Utara

Dilansir dari Reuters pada Selasa, 13 April 2021, beberapa negara telah menangguhkan pemberian vaksin AstraZeneca, tetapi sebagian besar tetap melanjutkan termasuk Perancis, Belanda dan Jerman hanya untuk beberapa usia minimum.

Pejabat di Inggris, telah menyarankan mereka yang berusia di bawah 30 tahun harus ditawari alternatif.

Vaksin AstraZeneca sejauh ini merupakan vaksin yang termurah dan bervolume paling tinggi dan tidak memiliki persyaratan pendinginan ekstrem seperti vaksin lainnya dan menjadikan program andalan vaksinasi.***

Editor: Ignatius Dwiana


Tags

Terkait

Terkini

x