SEPUTARTANGSEL.COM – Ketombe merupakan salah satu masalah yang sering terjadi pada rambut dan kulit kepala yang bisa dikatakan sangat mengganggu penampilan.
Ketombe bahkan dapat menyebabkan gejala lain seperti bercak berminyak pada kulit kepala dan kram pada kulit kepala.
Penyebab utama ketombe antara lain kulit kering, dermatitis seboroik, kepekaan terhadap produk rambut dan pertumbuhan jenis jamur tertentu yang hidup di kulit kepala.
Baca Juga: Kapolri Listyo Sigit Prabowo Terpilih Pimpin PB ISSI 2021-2025
Baca Juga: Sepekan Mendatang, Potensi Cuaca Ekstrem Diprediksi BMKG
Meskipun ada banyak produk yang dijual bebas yang dirancang untuk mengatasi ketombe, pengobatan alami dinilai juga terbukti efektif.
Dikutip dari Healthline, berikut 5 cara pengobatan alami untuk bantu atasi ketombe.
Baca Juga: Komentar Pedas Ferdinand Atas Stiker Rumah Waspada Kebakaran Gubernur DKI Jakarta
Baca Juga: Gereja Makam Suci Yerusalem Dibuka Sejak Minggu Palma
1. Aloe Vera
Aloe vera atau lidah buaya dipercaya dapat membantu mengobati kondisi kulit seperti luka bakar, psoriasis dan luka dingin. Selain itu, sifat antibakteri dan antijamur lidah buaya dapat membantu melindungi dari ketombe.
Lidah buaya efektif melawan beberapa spesies jamur dan dapat membantu mengendalikan infeksi jamur yang menyebabkan rambut rontok dari kulit kepala.
Mengoleskan gel lidah buaya atau lidah buaya segar yang telah dihaluskan ke kulit kepala, lalu diamkan selama kurang lebih 1 jam. Gunakan lidah buaya secara rutin selama beberapa minggu untuk mendapatkan hasilnya.
Baca Juga: Aksi Teror Lagi, Polisi Ditabrak Lalu Diserang dengan Pisau Hingga Tewas
Baca Juga: Menparekraf Sandi Optimis Desa Wisata Bisa Jadi Pandemic Winner
2. Minyak Kelapa
Minyak kelapa merupakan salah satu bahan alami yang sudah lama digunakan secara tradisional untuk menghilangkan ketombe. Jenis minyak ini dapat melembapkan kulit kepala dan rambut serta mencegah kulit kepala kering dan mengelupas.
Cara menggunakan minyak kelapa untuk mengatasi ketombe cukup mudah. Oleskan minyak kelapa ke kulit kepala, kemudian pijat secara perlahan dan diamkan selama 15–20 menit. Selain dapat menghilangkan ketombe, minyak kelapa juga baik untuk menghaluskan dan menyuburkan rambut.
Baca Juga: Kabar Duka, 50 Orang Dilaporkan Tewas Atas Kecelakaan Kereta Paling Mematikan di Taiwan
3. Cuka Apel
Cuka sari apel juga sering digunakan sebagai obat alami untuk menghilangkan ketombe. Tingkat asam pada cuka dipercaya dapat membantu menstimulasi pengelupasan sel kulit mati di kulit kepala.
Cuka sari apel juga dikatakan dapat menyeimbangkan pH kulit untuk mengurangi pertumbuhan jamur dan melawan ketombe.
Untuk menggunakan cuka apel sebagai antiketombe, Anda perlu mencampurkan setengah gelas cuka apel dengan 1 gelas air, lalu oleskan di kulit kepala secara merata tunggu selama 15 menit dan cuci rambut hingga bersih.
Selain itu juga dapat dicampurkan dengan menambahkan beberapa sendok makan ke sampo Anda.
Baca Juga: Penjual Senjata ke Tersangka Teroris Mabes Polri, Zakiah Aini Ditangkap Polisi di Aceh
4. Soda Kue atau Baking Soda
Soda kue dapat digunakan untuk mengurangi gatal-gatal dan mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di kulit kepala. Bahan ini juga dapat membasmi jamur penyebab munculnya ketombe.
Untuk mendapatkan hasil maksimal, taburkan soda kue secukupnya ke rambut yang basah secara merata, kemudian diamkan selama 1–2 menit sebelum keramas.
Baca Juga: Amerika Serikat (AS) Akan Bertemu dengan Iran Terkait Kesepakatan Nuklir di Wina, Austria
5. Minimalkan Tingkat Stress
Sistem kekebalan yang lemah dapat mengurangi kemampuan tubuh Anda untuk melawan beberapa infeksi jamur dan kondisi kulit yang menyebabkan ketombe.
Satu penelitian terhadap 82 orang dengan dermatitis seboroik, salah satu penyebab ketombe yang paling umum, menunjukkan bahwa sebagian besar dermatitis didahului oleh peristiwa kehidupan yang penuh tekanan atau stress.
Baca Juga: Resident Evil: Welcome to Racoon City, Tayang Pada 24 November 2021 Mendatang
Baca Juga: Gerebek Markas Ormas, Polres Tangerang Amankan Miras dan Alat Hisap Sabu
Stres dapat melemahkan sistem kekebalan dan menurunkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi yang menyebabkan ketombe.
Stres juga sering mendahului episode dermatitis seboroik, salah satu penyebab ketombe yang paling umum.***