SEPUTARTANGSEL.COM - Penderita Covid-19 akan mengalami berbagai gejala yang menunjukkan bahwa dirinya terpapar Covid-19.
Saat ini, ada gejala baru Covid-19 yang diderita oleh sejumlah orang yakni sariawan.
Namun, gejala Covid-19 dengan timbulnya sariawan itu tidak banyak dialami oleh penderita Covid-19.
Baca Juga: Jadwal Acara Tv di Tv One Hari Ini, Senin 1 Februari 2021, Ada Kabar Pandemi Corona
Lalu, bagaimana cara membedakan antara sariawan biasa dengan sariawan sebagai gejala Covid-19?.
Ketua Satgas Covid-19 Pengurus Besar Ikatan Doktor Indonesia (PB IDI), Prof. Zubairi Djoerban menjelaskan perbedaan antara sariawan biasa dengan sariawan gejala Covid-19.
Zubairi mengatakan, sariawan memang sebagai gejala Covid-19, tapi diderita oleh sedikit pasien yakni sekitar 6-7 persen, namun gejala yang muncul di mulut pasien itu secara umum diderita oleh 20-25 persen.
Baca Juga: Jadwal Acara Tv di Transtv Hari Ini, Senin 1 Februari 2021, Ada Brownies hingga The Penthouse
"Kini, ada gejala baru Covid-19 yang menyerupai sariawan. Bagaimana membedakannya dengan penderita sariawan biasa? Banyak orang bertanya hal ini. Berikut jawaban saya:
Pertama, sariawan itu memang salah satu gejala Covid-19. Tapi, gejala ini ditemukan pada sedikit pasien. Sekitar 6-7 persen. Secara umum, gejala Covid-19 pada mulut itu sebanyak 20-25 persen," cuit Zubairi melalui akun Twitter pribadinya @ProfesorZubairi, Minggu 31 Januari 2021.
Menurut Zubairi, perbedaan sariawan yang biasa dengan sariawan gejala Covid-19 adalah penderita sariawan mengalami panas tinggi, batuk kering, diare, kehilangan penciuman, dan konjungtivitas.