Pola Makan Usai Puasa Ramadan, Back to Normal atau Menuju New Normal?

25 Mei 2020, 10:55 WIB
Ilustrasi menu makan sehat. /- Foto: Pixabay

SEPUTARTANGSEL.COM - Ramadan sudah berlalu. Bagaimana dengan pola makan Anda?

Back to normal atau menuju new normal ?

Kalau back to normal, itu artinya kembali ke pola makan Anda sebelum Ramadan.

Sementara jika menuju new normal, itu artinya ada kebiasaan baru dalam pola makan Anda.

Apapun pilihan Anda, waspadai lonjakan asupan kalori yang bakal diikuti bertambahnya berat badan dan potensi gangguan kesehatan.

Baca Juga: Presiden Jokowi Salat Idul Fitri Bersama Iriana dan Kaesang di Istana Bogor

Apa yang bisa Anda lakukan agar tetap sehat?

"Biasakan ngemil teratur, jadwalkan ngemil yang sehat," ujar Nutrition Wellness Consultant Nutrifood, Moch. Aldis Ruslialdi dalam diskusi via daring belum lama ini.

Aldis menyarankan, lakukan sarapan pagi dengan menu bergizi berimbang.

Lalu, ngemil sekitar jam 10.00 dan makan siang dengan menu yang tetap bergizi seimbang.

"Makan siang Anda cenderung tak akan terlalu banyak karena perut sudah terisi pada pagi dan jelang waktu makan siang," kata Aldis sebagaimana dikutip Antara.

Baca Juga: Video Ucapan Selamat Idul Fitri 1441 Hijriah Wali Kota Tangsel Airin

Kemudian, Anda bisa kembali ngemil pada sore hari sehingga porsi makan di waktu malam juga tidak akan terlalu banyak.

"Proporsi menu menggunakan pedoman gizi seimbang, yakni 2/3 piring makanan pokok, 1/6-nya lauk pauk, 1/6 buah, 2/3 sayuran," kata Aldis.

Aldis mengingatkan untuk membatasi asupan gula, garam dan gula dalam menu makanan Anda.

Asupan gula yang disarankan maksimal 50 gram atau 4 sendok makan per hari, garam 1 sendok teh atau 5 gram, sementara lemak 67 gram atau 5 sendok makan minyak (lebih banyak lemak sehat yakni 4 sendok makan lemak baik disarankan).

Baca Juga: 430.993 Kendaraan Pemudik Idul Fitri Meninggalkan Jakarta, Pulang Kampung

Jangan lupakan minum air putih, lalu kembalilah berolahraga kardio dengan pilihan: intensitas sedang 5 kali dalam seminggu selama 30 menit, atau 25 menit kardio intensitas tinggi 3 kali seminggu, dan 2 kali seminggu latihan beban dengan intensitas sedang-tinggi.

"Dianjurkan intensitas sedang dan pola latihan beban, cukup dengan beban berat badan, 2 kali seminggu 45 menit per sekali latihan," tutur Aldis.

(*)

Editor: Sugih Hartanto

Sumber: Permenpan RB

Tags

Terkini

Terpopuler