Mengenal Berbagai Macam Vitamin dan Gejala Kekurangan Vitamin pada Anak, Orang Tua Wajib Tahu

26 Februari 2022, 08:03 WIB
Mengenal jenis vitamin yang baik untuk pertumbuhan anak /Tangkapan layar YouTube Sisi Lain Tumbuhan/

SEPUTARTANGSEL.COM - Orang tua wajib mengetahui proses tumbuh kembang setiap anaknya.

Jika anak kekurangan vitamin, maka akan berdampak pada pertumbuhan anak hingga nanti dia besar.

Sejak masa kehamilan, janin di dalam perut, sudah mendapatkan asupan vitamin dari sang ibu.

Baca Juga: Dampak Covid-19 Bagi Kesehatan Mental, Despresi, Cemas, Stres, Bisa Timbulkan Masalah, Ini Cara Mengatasinya

Dilansir SeputarTangsel.Com dari primayahospital, Vitamin yang masuk kedalam janin ketika seorang ibu hamil adalah vitamin yang larut dalam air.

Seperti vitamin B dan C yang secara aktif ditransferkan ke dalam tubuh sepanjang masa kehamilan.

Sementara untuk vitamin A, D, dan E yang larut dalam lemak, diberikan pada masa akhir dari kehamilan.

Baca Juga: Imbas Harga Kedelai Naik, Tahu Jadi Langka, Padahal Kaya Manfaat Bagi Tubuh, Yuk Cek

ASI ibu yang diberikan setelah melahirkan juga mengandung vitamin selain vitamin K dan D.

Karena itu, status nutrisi pada ibu sangat mempengaruhi perkembangan pada bayi yang akan dilahirkan dan setelah dilahirkan.

Jenis vitamin yang dibutuhkan untuk anak selain banyak juga banyak ragamnya. Seperti vitamin A, anak dapat mendapatkan vitamin A dari daging, susu, buah jeruk, telur, wortel dan ubi.

Vitamin A sangat berguna bagi kesehatan mata, kulit, kekuatan otot, sistem imun, dan tumbuh kembang anak.

Vitamin B1, B2, dan B3 yang bisa didapatkan dengan mengonsumsi ikan, daging, roti gandum utuh, susu, sereal, ayam, sayuran dan kacang-kacangan.

Baca Juga: Orang Tua Wajib Pahami Stimulasi Anak Sesuai Usianya, Berikut Caranya!

Vitamin B1, B2, dan B3 ini membantu melepaskan energi dari makanan sehingga sistem saraf dan otot bisa bekerja dengan baik.

Selain itu, berfungsi untuk metabolisme karbohidrat, meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh dan pertumbuhan pada anak.

Ada juga vitamin B6 yang berfungsi melepas energi protein dan membantu produksi sel darah merah dan membantu fungsi kerja otak.

Vitamin B12 didapat dari hewani, yang bermanfaat bagi memproduksi sel darah merah dan meningkatkan pertumbuhan.

Sedangkan vitamin C diperoleh dari sayuran dan buah-buahan. Seperti jeruk, kiwi, kentang, paprika dan cabai.

Vitamin D diproduksi oleh tubuh sendiri dan dibantu dengan sinar matahari. Sedangkan dari makanan bisa mengonsumsi minyak ikan, kuning telur, jamur dan susu.

Selain bagus untuk tumbuh kembang anak, vitamin D baik untuk menyerap kalsium yang mampu menjaga pertumbuhan tulang pada anak.

Ada pun vitamin E yang didapat dari minyak sayur dan bunga matahari, margarin, biji-bijian, sereal serta kacang-kacangan.

Vitamin E bertugas untuk menjaga kesehatan mata dan kulit. Selain itu, dapat menurunkan risiko IVH (Intra Ventrikuler Hemorrage).

Serta menurunkan risiko gangguan jantung dan pembuluh darah pada pasien diabetes dan merangsang aktifnya antimikroba saat tubuh terkena infeksi.

Lalu vitamin K1 dan K2 yang memiliki peran masing-masih dalam tubuh. K1 terutama didapat dari mengkonsumsi sayuran hijau. Sedangkan K2 di produksi oleh bakteri baik dalam usus.

Vitamin tersebut berfungsi untuk membantu proses pembekuan pada darah, menjaga fungsi dan kesehatan tulang dan gigi, perkembangan sistem saraf, menjaga kesehatan sendi serta jantung dan pembuluh darah.

Terakhir Asam folat, yang membantu menyerap protein serta membentuk sel darah baru. dimana dikonsumsi saat masa kehamilan.

Selain itu, ada berbagai gejala pada anak yang kekurangan vitamin. Orang tua perlu waspada terhadap anak yang memiliki gejala berikut:

1. Nafsu makan dan berat badan menurun karena kurangnya vitamin B12 dalam tubuh.

2. Depresi atau cemas, diakibatkan kekurangan vitamin D

3. Hiperaktif yang biasa karena kekurangan vitamin D juga

4. Obesitas yang terjadi akibat kekurangan vitamin A, D, dan E

5. Kulit dan rambut menjadi kering akibat kurangnya vitamin C, D, dan E

6. Lemas, lesu, dan bermalas-malasan karena kekurangan vitamin B12

7. Pertumbuhan tulang yang tidak normal karena kurangnya vitamin D

Itu lah gejala kekurangan vitamin yang harus orang tua sadari ketika terjadi pada tumbuh kembang anak.

Jika terdapat kelainan pada tubuh anak, segeralah berkonsultasi dengan dokter.***

Editor: Dwi Novianto

Tags

Terkini

Terpopuler