Buya Yahya Berkata Tentang Rokok: Bahaya Menurut Siapa?

- 3 Oktober 2021, 21:09 WIB
Buya Yahya menjelaskan tentang rokok
Buya Yahya menjelaskan tentang rokok /Foto: Tangkapan layar kanal YouTube Al Bahjah TV/

SEPUTARTANGSEL.COM - Membicarakan tentang rokok memang tidak ada habisnya. Pihak pro dan kontra terus saja mendebatkannya di ruang publik.

Buya Yahya, sebagai ulama juga pernah membahas tentang hukum merokok dalam salah satu ceramahnya.

Menurut Buya Yahya, semua hal yang membayakan memang hukumnya haram. Namun, harus dikaji lebih jauh, rokok membahayakan menurut siapa.

Baca Juga: Hukum Musik Menurut Islam, Ini Kata Buya Yahya

Hal tersebut disampaikan Buya yang mempunyai nama panjang KH Yahya Zainul Ma'arif, menjawab pertanyaan seorang ibu.

Sang ibu bertanya tentang hukum merokok dalam Islam. Sementara di kemasan rokok tertulis, rokok dapat membunuh.

"Islam mengajarkan kebaikan. Semua hal yang membahayakan, hukumnya haram jika dikonsumsi," ujar Buya Yahya sebagaimana dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal YouTube Buya Yahya yang ditayangkan 18 Oktober 2016.

Baca Juga: Bitcoin Halal Atau Haram? Ini Penjelasan Buya Yahya

Lebih lanjut, pengasuh Lembaga Pengembangan Da'wah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah yang berpusat di Cirebon ini menyebutkan, roti saja jika memang terbukti mengandung zat membahayakan, haram dikonsumsi.

Pertanyaannya, membahayakan menurut siapa?

Jika Kiai atau Ulama yang menyebutkan rokok berbahaya, tentu saja tidak berkompeten. Yang menyatakan bahaya rokok, haruslah dokter yang memahami ilmu kesehatan. Secara tegas, hampir semua dokter sepakat rokok membahayakan.

Baca Juga: Turunkan Risiko Penularan Covid-19 dari Rokok, Jakarta Punya Aturan Ini

"Berdasarkan pernyataan dokter yang ahlinya, maka keluar fatwa yang menjelaskan keharaman merokok," ujar Buya Yahya.

Ulama pengasuh Lembaga Pengembangan Dakwah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah ini melanjutkan, produsen rokok sendiri yang setuju menuliskan di kemasan: rokok membunuhmu.

Mereka, menurut Buya Yahya, sesungguhnya orang-orang pintar. Tidak mungkin mau menuliskan, jika pernyataan merusak kesehatan tidak benar.

Buya Yahya meminta pendengar ceramahnya untuk menginsyafi, bukan memandang dari hawa nafsu.

Baca Juga: Buya Yahya Tanggapi Tren Ikoy-Ikoyan, Arief Muhammad: Adem Dengernya

"Berdoa saja, jauhkan saya dari merokok dengan kasih sayang," ujar Buya Yahya.

Minimal jika bukan untuk diri sendiri, berdoa agar anak cucu tidak merokok semuanya," sambung Buya Yahya.

Mengapa doa seperti itu? Masih menurut Buya Yahya, jika mau jujur dari hati yang terdalam, tidak ada orang tua yang mau anaknya menjadi perokok berat. ***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah