Minggu Palma: Sejarah, Makna, dan Momen Reflektif

- 1 April 2021, 23:05 WIB
Ilustrasi Minggu Palma.
Ilustrasi Minggu Palma. /Sumber: Pixabay / Falco/

Baca Juga: Bikin Terenyuh, Ban Kapten Yang Dibuang Ronaldo Ternyata Bisa Biayai Perawatan Bayi

Dalam Injil Yohanes, momen penyambutan masyarakat Yarusalem tercatat sangat baik,

“Mereka mengambil daun-daun palem, dan pergi menyongsong Dia sambil berseru-seru: “Hosana! Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan, Raja Israel!” (Yohanes 12:13)

Menurut catatan sejarah mengenai liturgi di Yerusalem sekitar abad ke-4, sudah ada perarakan dengan ranting palma dan zaitun pada Hari Minggu Palma untuk mengenang peristiwa datangnya Yesus yang dielu-elukan masyarakat ketika memasuki kota Yarusalem.

Baca Juga: Waduh, Film Mortal Kombat Tunda Penayangan Karena Ini

Baca Juga: Film Generasi 90an Melankolia Kini di Kanal Streaming, Simak Sinopsisnya

Yang perlu dicatat, Yesus memasuki kota Yerusalem dengan menunggangi keledai yang maknanya adalah datang membawa kedamaian.

Momen Minggu Palma mengingatkan pada manusia bahwa Yesus datang untuk membawa perdamaian bagi setiap manusia, bukan permusuhan dan kebencian.***

Sumber:

alkitab.mobi

Halaman:

Editor: Ignatius Dwiana


Tags

Terkait

Terkini