Muak Dengan Aksi Teror Terhadap Umat Katolik di Prancis, Pria Muslim Ini Menjaga Gereja

- 7 November 2020, 11:52 WIB
Katedral Reims adalah gereja tempat penobatan Raja-Raja Prancis di Kota Reims.
Katedral Reims adalah gereja tempat penobatan Raja-Raja Prancis di Kota Reims. /Foto: Pixabay/guy_dugas/

SEPUTARTANGSEL.COM – Beberapa kali terjadi penyerangan terhadap masyarakat yang sedang beribadah di gereja di Prancis.

Hal ini, merupakan buntut dari penerbitan karikatur Nabi Muhammad lalu ditunjukkan oleh seorang guru kepada murid-muridnya di kelas.

Lalu kemudian, sang guru dipenggal kepalanya karena dinilai telah menghina Nabi Muhammad.

Baca Juga: Lirik Lagu Amazing Grace yang Dipopulerkan Chris Tomlin

Baca Juga: Profil Gisella Anastasia Atau Gisel: Dari Dunia Tarik Suara Hingga Akting

Di samping itu, pelecehan berulang terhadap Nabi Muhammad SAW oleh majalah Charlie Hebdo juga memicu terjadinya aksi kekerasan oleh muslim yang marah.

Melihat aksi penyerangan terhadap orang yang sedang beribadat di gereja, seorang pria Muslim dengan beberapa temannya melakukan penjagaan di laur gereja atau katedral.

Kebetulan, di katedral itu sedang memperingati hari besar pekan All Saints, dengan demikian, Pria Muslim bernama Elyzaid Benferhat itu memberikan bentuk solidaritas kepada peserta acara tersebut.

Baca Juga: Tas Spunbound Ramah Lingkungan Bikin di Visi Mandiri Ciputat, Tangsel

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x