Sehari setelah bertemu dengan Diplomat China, Yang Jiechi, Penasehat Keamanan Nasional AS, Jake Sullivan mengatakan, AS sangat prihatin dengan meningkatnya ketegangan di kawasan China dan sekitarnta.
“Kami akan berdiri dan berbicara, baik secara pribadi maupun publik ketika kami melihat jenis kegatan yang pada dasarnya tidak stabil,” ucap Sullivan.
Ketika ditanya apakah AS siap mengambil tindakan membela Taiwann, Sullivan mengatakan, mereka akan berusaha mencegah hal tersebut terjadi.
Baca Juga: China Tidak Akan Danai Lagi Proyek Pembangkit Tenaga Listrik Tenaga Batu Bara di Luar Negeri
Sullivan mengungkapkan, kesalahan besar untuk menarik kesimpulan tentang komitmen AS kepada sekutunya jika didasarkan pada penarikan pasukan AS dari Afghanistan.
Pada hari Kamis, 7 Oktober 2021 badan intelijen AS, CIA mengumumkan akan menciptakan ‘pusat misi; baru yang memprioritaskan pengumpulan informasi China. Direktur CIA, William Burns menyebut pemerinta China sebagai ancaman politik paling penting yang kita hadapi di abad ke-21. ***