Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden tuai kritik usai dirinya terus "membela diri" atas penarikan pasukan AS dari Afghanistan. Hal tersebut ia lakukan ketika Taliban ambil alih negara itu.
Dalam pidatonya, Presiden Joe Biden menyalahkan pejabat Afghanistan atas keruntuhan itu.
Menanggapi pidato Joe Biden, Ketua GB News, sebuah media asal Inggris, Andrew Neil mengatakan bahwa apa yang dilakukan Presiden Amerika Serikat itu bukanlah konferensi pers.
Baca Juga: Lima Orang Tewas di Bandara Afghanistan Sehari Setelah Pemerintah Dikuasai Taliban
Selain Neil, Jurnalis politik David French juga mengecam Joe Biden. Menurut French, Biden tidak terikat oleh perjanjian Donald Trump yang sangat tidak bertanggung jawab dengan Taliban.
"Taliban telah melanggar persyaratannya. Bisa jadi benar bahwa kesepakatan Trump adalah sebuah parodi dan bahwa kemunduran ini memalukan, tidak berperasaan, dan sangat berbahaya bagi keamanan nasional kita," kata French, dilansir SeputarTangsel.com dari Express pada hari Selasa, 17 Agustus 2021.
Sebagai informasi, sebelumnya Joe Biden membela keputusan Amerika Serikat untuk menarik diri dari Afghanistan.
Baca Juga: Taliban Kuasai Kabul, Otoritas Penerbangan: Hindari Aghanistan!
"Sebagai Presiden, saya bersikeras bahwa kita melawan ancaman yang kita hadapi hari ini, bukan kemarin," tegasnya.
