Remehkan Kerisuhan Gedung Capitol AS, Presiden Rusia Vladimir Putin Sarankan Perusuh Jalan Santai

- 12 Maret 2021, 18:11 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin.
Presiden Rusia Vladimir Putin. //REUTERS/Maxim Shemetov

SEPUTARTANGSEL.COM - Meski kerusuhan yang terjadi di Gedung Capitol Amerika Serikat (AS) oleh pendukung Donald Trump telah menewaskan lima orang pada 6 Januari 2021 lalu, Presiden Rusia Vladimir Putin justru memberikan tanggapan menyepelekan.

Pasalnya, Presiden Rusia itu memberikan ledekan dengan menyarankan perusuh untuk berjalan-jalan santai sejenak ke area wilayah Gedung Capitol AS.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Putin saat melakukan pembicaraan terkait peningkatan investasi, dimana Moskow merasa tertarik untuk menjalin hubungan kerja sama yang stabil dengan sejumlah negara adidaya lainnya.

Baca Juga: AHY Gugat 10 Mantan Kader Termasuk Jhoni Allen dan Darmizal ke PN Jakarta Pusat, Kubu Moeldoko Enggan Bicara

Baca Juga: KLB Demokrat Bikin AHY Naik Peringkat Elektabilitasnya di Capres 2024, Mendekati Prabowo di Puncak Survei

"Beberapa orang yang tengah 'berjalan-jalan' ke kongres AS, sebanyak 150 orang tertangkap oleh petugas. Selanjutnya, mereka dijatuhi sanksi penjara selama 15 - 25 tahun," kata Putin, dikutip SeputarTangsel.com dari Express, pada Jumat, 12 Maret 2021.

Pada bulan Februari 2021 lalu, saat Putin melakukan pembicaraan dengan Federal Security Services (FSB), dirinya mengatakan bahwa pihak Barat telah sengaja mencoba membelenggu Rusia dengan sanksi berupa sektor ekonomi dan lainnya.

Selain itu, Putin juga menuduh Barat  menggunakan instrumen "senjata khusus".

Baca Juga: KLB Demokrat Disebut Tidak Punya Massa Riil, Pemerintah Disarankan Tidak Mengesahkannya

Halaman:

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x