Viral Video Pasukan Keamanan Israel Serang dan Pukuli Anak Perempuan Palestina, Fadli Zon: Bukan di Ukraina

3 Maret 2022, 14:31 WIB
Beredar video seorang anak perempuan Palestina terkena granat pasukan keamanan Israel /Tangkap Layar Twitter @AJEnglish/

 

SEPUTARTANGSEL.COM - Beredar video yang menunjukkan seorang anak perempuan Palestina terluka usai terkena serangan granat pasukan keamanan Israel.

Video yang menunjukkan kekerasan yang dilakukan pasukan keamanan Israel terhadap anak perempuan Palestina itu diunggah akun Twitter Al Jazeera English @AJEnglish pada Kamis, 3 Maret 2022.

Anak perempuan Palestina itu diserang ketika tengah berada di Gerbang Damaskus, Yerusalem.

Baca Juga: Partai Gerindra Tolak Wacana Penundaan Pemilu 2024, Fadli Zon: Mari Jaga dan Rawat Demokrasi Sesuai Jadwal

Akibat penyerangan tersebut, anak perempuan yang diketahui baru berusia 11 tahun itu mengalami luka parah di bagian wajah dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

Selain itu, pasukan keamanan Israel juga terekam memukuli seorang anak perempuan Palestina lainnya ketika hari libur umat Muslim.

Pasukan keamanan Israel dilaporkan menembaki massa dengan granat, peluru karet, dan meriam air untuk membubarkan kerumunan.

Baca Juga: Fadli Zon: Saya Setuju, Hanya Pak Jokowi yang Bisa Menengahi Perang Rusia dan Ukraina

Dalam video berdurasi 1 menit 3 detik itu juga terdengar teriakan massa yang panik dan ketakutan, yang kemudian melempari pasukan keamanan Israel dengan kerikil.

Menanggapi hal ini, Politisi Partai Gerindra Fadli Zon pun buka suara.

Fadli Zon menegaskan, peristiwa tersebut bukan terjadi di Ukraina.

"Not in Ukraine (Bukan di Ukraina, red)," kata Fadli Zon, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @fadlizon.

Baca Juga: Fadli Zon Soal Menag yang Bandingkan Suara Toa Masjid dengan Gonggongan Anjing: Pejabat Ini Cari-cari Masalah

Sontak, cuitan Fadli Zon itu pun mendapat beragam tanggapan dari netizen di media sosial.

Beberapa menyinggung sikap global, khususnya NATO yang terdiam atas peristiwa yang dialami oleh orang-orang Palestina.

"And NATO always be silent to see this (Dan NATO selalu diam melihat ini, red)," ujar akun @AluckNewmajor.

Baca Juga: Fadli Zon Tanggapi Usul Muhaimin Iskandar yang Minta Pemilu 2024 Ditunda: Sudahlah, Enough is Enough

"Dan pastinya dunia dan semua terdiam," tutur akun @Garing269.

"Coba saja terjadi di Ukraina, negara2 Eropah dan AS langsung bereaksi. Semua mengutuk dan mencaci. Krn terjadi di Palestina yah kembali luput dr perhatian," komentar akun @Shahapory.***

Editor: H Prastya

Tags

Terkini

Terpopuler