Belanda Akhirnya Hentikan Penggunaan Vaksin AstraZeneca Karena Hal Ini

15 Maret 2021, 17:28 WIB
Ilustrasi vaksin AstraZeneca /Foto: REUTERS/DADO RUVIC/

SEPUTARTANGSEL.COM – Belanda akhirnya memutuskan untuk tidak menggunakan vaksin Covid-19 AstraZeneca setelah mendapat laporan adanya kemungkinan efek samping tak terduga dari suntikan vaksin AstraZeneca.

Vaksin AstraZeneca tidak akan digunakan hingga tanggal 29 Maret 2021 mendatang sebagai tindakan pencegahan kata Pemerintah Belanda dalam sebuah pernyataan.

Seperti dilansir dari Reuters pada Senin, 15 Maret 2021 pengumuman tersebut menyebabkan penundaan pemberian vaksin di Belanda yang sudah dipesan sebelumnya sebanyak 12 juta dosis vaksin AstraZeneca.

Baca Juga: Ratusan Pekerja Migran Ilegal Pulang dari Malaysia Berhasil Diringkus TNI AL di Tanjung Balai Sumut

Baca Juga: Heboh Video Asusila Parakan 01 Ternyata Pelakunya Usia Pelajar di Wilayah Serang, Banten

Rencananya otoritas kesehatan Belanda telah menjadwalkan sekitar 290 ribu suntikan vaksin AstraZeneca dalam dua minggu mendatang.

Langkah tersebut mengikuti keputusan serupa dengan Irlandia pada hari sebelumnya didasarkan dari laporan Denmark dan Norwegia tentang kemungkinan efek samping serius.

Otoritas Kesehatan Norwegia mengatakan tiga petugas kesehatan di Norwegia baru-baru ini menerima vaksin sedang menjalani perawatan di rumah sakit karena pendarahan, pembekuan darah dan jumlah trombosit yang rendah.

Baca Juga: Fadli Zon Tolak Impor Beras, Kepala Bulog Budi Waseso Jelaskan Seperti Ini

Baca Juga: Amien Rais Bicara Demokrasi hingga Agenda Jokowi Akan Dipilih Sampai 3 Periode, Ternyata Begini Skenarionya

Sementara itu, Kementerian Kesehatan Belanda menambahkan belum ada bukti hubungan langsung antara vaksin dan laporan dari Norwegia dan Denmark.

“Kita harus memastikan semuanya baik-baik saja, jadi sebaiknya kita berhenti sejenak untuk saat ini,” kata Menteri Kesehatan Belanda Hugo de Jonge.

Namun De Jonge mengatakan keputusannya diinformasikan oleh laporan baru, yang akan diselidiki oleh European Medicines Agency (EMA).

Baca Juga: Hari Ini Pendaftaran UTBK-SBMPTN 2021 Mulai, Terbuka Bagi yang Belum Lolos Melalui Jalur SNMPTN

Bersama dengan Denmark, Norwegia, Irlandia dan Islandia juga telah menangguhkan penggunaan vaksin karena masalah pembekuan darah, sedangkan Thailand menjadi Negara pertama di luar Eropa yang melakukannya pada hari Jumat lalu.

Tak hanya itu, Wilayah Utara Italia Piedmont bahkan menghentikan menggunakan vaksin AstraZeneca setelah seorang guru dilaporkan tewas setelah menjalani vaksinasi pada hari Sabtu.***

Editor: Muhammad Hafid

Tags

Terkini

Terpopuler