Irfan Hakim Pernah Rasain Positif Covid-19: Kapok, Gue Gak Mau Kena Lagi!

8 Januari 2021, 19:37 WIB
Irfan Hakim Positif Covid-19 Isolasi mandiri di rumah /Youtube @deHakims/

SEPUTARTANGSEL.COM- Irfan Hakim presenter kondang merasakan positif Covid-19. Hal itu diceritakan dalam unggahan Youtube deHakims Chanel pada 8 Januari 2021. 

Pada unggahannya ia membagikan pengalamannya selama menjalani isolasi mandiri di rumahnya. 

Irfan Hakim menceritakan awalnya merasakan badan kurang fit sejak 21 Desember 2020. Hal itu sampai ia keluhkan ke manajernya. 

Baca Juga: UPDATE: Kasus Harian Positif Covid-19 Jumat, 8 Januari 2021 Tembus Sepuluh Ribu Lebih, Ini Datanya

Baca Juga: Risma Hobi Blusukan Ke Kolong Jembatan, Ini Julukan Rizal Ramli Kepada Mensos

"Gue positif Covid-19. Ini bermula dari kondisi fisik gue. Gue sangat tahu sekali kondisi tubuh gue. Kapan harus istirahat, kapan harus makan, kapan harus tidur, kapan harus benar-benar bedrest gue tahu banget," buka Irfan Hakim mengawali kisahnya. 

Kemudian Irfan pun merasakan badannya lemas aja, gak merasakan apa-apa, cuma lemas, kayak tipes. Nafas gak plong. 

"Tanggal 21 Desember gue dengar teman kerja positif. Gue panik sepanik-paniknya. Tes Jam 2 siang, baru lihat hasilnya paginya," ungkapnya.

Baca Juga: Setelah Negatif Covid-19, Dirut RS UMMI Andi Tatat Kembali Jalani Pemeriksaan

Baca Juga: Pemerintah Pastikan Tarif Listrik Tidak Naik Hingga Maret 2021, Simak Penjelasannya

Ia pun melanjutkan kisahnya mengetahui kalau positif Covid-19 pada 22 Desember, tepat Hari Ibu.

"Hadiah buat mamah tahun ini beda. Malah kabar kalau gue positif covid-19," tutur Irfan Hakim. 

Selama dalam isolasi mandiri itu, pada awal-awal Irfan Hakim mengaku begitu semangatnya pengin sembuh, memakan banyak vitamin dan konsumsi makanan apa saja.

Tetapi ternyata hal itu kata Irfan Hakim tidak berpengaruh. 

Baca Juga: Irak Perintahkan Tangkap Donald Trump Atas Kasus Pembunuhan Jenderal Iran

Baca Juga: Song Hye Kyo Akan Bintangi Drama Baru Karya Kim Eun Sook, Perannya Seram Banget

"Covid-19 baru sembuh paling cepat 10 hari hingga 14 hari. Makan vitamin biasa aja, dan konsumsi makan juga biasa," curhat Irfan Hakim.

 

Irfan Hakim juga menceritakan bagaimana rasa penasarannya setiap hari melihat hasil tes swab antigennya. 

"Hasilnya masih gak menentu kalau tes kadang negatif, kadang positif lagi. Sampai-sampai, yang biasanya petugas datang ke rumah ngetes, saya datangi ke lab-nya buat tes di sana. Siapa tahu hasilnya negatif," harap Irfan Hakim. 

Baca Juga: Drama Mr. Queen Meraih Rating Tinggi, SBS Akan Buatkan Spin Off

Baca Juga: Sebanyak 14 Tahanan KPK Positif Covid-19 Dipindahkan ke Wisma Atlet Kemayoran

Pada masa isolasi inilah Irfan Hakim bisa merasakan bagaimana rasanya orang yang sakit dan harus dijauhi.

"Orang yang kena Covid-19 memang harus dihindari karena untuk saling menjaga kesehatan. Tapi jangan digunjingkan. Seperti driver gue yang gak berani ngomong ke orang lain kalau positif covid-19 karena takut jadi omongan tetangga," ujar Irfan Hakim. 

Irfan Hakim pun berharap orang yang kena Covid-19 jangan dicemooh atau dipandang rendah. 

Baca Juga: Terasa Tidak? Tahun 2020 Bumi Berputar Lebih Cepat Daripada Setengah Abad Sebelumnya

Baca Juga: CEK FAKTA: Dua Gelandangan yang Ditemui Tri Rismaharini Diajak Makan di Kantin Kemensos

"Please, jangan cemooh, jangan memandang rendah orang yang kena Covid-19," pinta Irfan Hakim yang selama menjalani masa isolasi banyak mendapat support dari rekan-rekannya.  ***

Editor: Tining Syamsuriah

Sumber: YouTube Sobat Dosen

Tags

Terkini

Terpopuler