Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Desakan agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) kerap mewarnai perbincangan publik di media sosial.
Pasalnya, tidak sedikit pihak yang menilai kebijakan Jokowi yang tidak berpihak kepada kepentingan masyarakat.
Baru-baru ini, beredar sebuah isu yang menyebut Jokowi akan segera dimakzulkan dari jabatannya karena rakyat sudah muak.
Baca Juga: Presiden Jokowi Beri Peringatan, Jangan Ada Kriminalisasi terhadap Kebebasan Berpendapat
Isu itu menyebut masyarakat telah muak dengan berbagai kebijakan Jokowi yang dinilai tidak membawa kesejahteraan untuk Indonesia.
Isu itu menjadi viral usai sebuah kanal YouTube BERITA NEGARA TERKINI yang mengunggah video berjudul 'BERITA TERKINI ~ GILA!! R4KYAT INGIN SEGERA MAKZULKAN JKW ~ NEWS VIRAL KPK JOKOWI,' pada Selasa, 7 Desember 2021.
Dalam thumbnail video, terlihat beberapa wajah seperti Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Ketua Umum PDIP Megawati, dan Jokowi yang sedang menunduk.
Nampak juga lautan manusia menjadi latar belakang dari wajah-wajah para tokoh tersebut.
Baca Juga: Disebut Bebani Rakyat, Jokowi Diminta Lakukan Evaluasi Soal Aturan Perjalanan Darat 250 Km Wajib PCR/Antigen
"RAKYAT MAKIN NEKAT AGENDA PEMAKZULAN JKW!!! RAKYAT BENAR2 MUAK, MAKZULKAN JOKOWI," tulis narasi video itu, dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal YouTube BERITA NEGARA TERKINI pada Jumat, 10 Desember 2021.
Namun, setelah ditelusuri oleh SeputarTangsel.Com, isu yang menyebut Jokowi akan segera dimakzulkan dari jabatannya karena rakyat sudah muak adalah tidak benar atau hoaks.
Faktanya, tidak ada pernyataan resmi dari masyarakat Indonesia yang menyatakan pemakzulan Jokowi sebagai presiden.
Video itu hanya berisi pernyataan dari Pengamat Politik Rocky Gerung yang membahas tentang keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (Omnibus Law) yang dinyatakan inkonstitusional.
Baca Juga: Presiden Jokowi Diminta Mundur dari Jabatannya, Refrizal: Rakyat Semakin Miskin dan Susah
Dalam video yang beredar, hanya berisi pembacaan narasi dari sebuah artikel berjudul 'Tagar #DitanganJokowiRIHancur Trending Nomor 1, Warganet Kritik Jokowi hingga Bahas Ucapan Jusuf Kalla,' yang diunggah pada Minggu, 5 Desember 2021.
Sementara itu, kanal YouTube BERITA NEGARA TERKINI yang mengunggah video tersebut tidak diketahui secara jelas siapa pemilik dan penanggung jawabnya.
Oleh karena itu, kanal YouTube tersebut bukan sumber berita yang layak dipercaya.
Ironisnya, hingga berita ini ditulis, video hoaks dengan durasi 10 menit 14 detik itu sudah ditonton sebanyak kurang lebih 13 ribu kali.***
