Baca Juga: Bandingkan Muktamar NU dengan Reuni PA 212, Buni Yani: Tak Ada Alasan untuk Melarang
Namun setelah ditelusuri, klaim yang mengatakan bahwa Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra itu diserang PA 212 adalah tidak benar.
Faktanya, tidak ada informasi resmi dan valid terkait hal tersebut.
Di dalam video berdurasi 10 menit 5 detik itu tidak terkandung informasi seperti apa yang diklaim pada judul.
Video tersebut hanya berisi cuplikan ceramah Habib Bahar Bin Smith yang mengancam akan menghabisi para pengkhianat Habib Rizieq.
Baca Juga: Refly Harun Setuju Reuni PA 212 Dilaksanakan: Kekuasaan Kita Perlu Dikontrol
Hal tersebut disampaikan Habib Bahar Bin Smith saat menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Bekasi, Jawa Barat.
Selain itu, foto yang digunakan pada thumbnail video merupakan hasil editan.
Berdasarkan analisa di atas, maka dapat disimpulkan bahwa klaim yang beredar adalah hoaks.
Video itu termasuk ke dalam jenis fabricated content, di mana seratus persen isinya tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.***