Cek Fakta: Bharada E Sebut Kasus Tewasnya Brigadir J Adalah Rencana Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi

8 Agustus 2022, 06:52 WIB
Bharada E dikabarkan mengakui bahwa tewasnya Brigadir J merupakan rencana Irjen Ferdy Sambo dan sang istri, Putri Candrawathi /ANTARA/

SEPUTARTANGSEL.COM - Misteri terkait tewasnya Brigadir J alias Brigadir Yosua dalam insiden yang dikenal 'Polisi Tembak Polisi' satu per satu mulai terungkap.

Telah ditetapkan sebagai tersangka kasus Brigadir J dan ditahan di Rutan Bareskrim Polri sejak 3 Agustus 2022, Bharada E atau Bharada Richard Eliezer justru buat pengakuan mengejutkan.

Bharada E mengaku, dirinya bukanlah pelaku pembunuhan Brigadir J yang sebenarnya.

Baca Juga: Bharada E Ungkap Pelaku Pembunuhan Brigadir J, Refly Harun Duga Ferdy Sambo dan 24 Polisi Lainnya Terlibat

Karena itu, Bharada E langsung dibawa timsus untuk menghadap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan menuangkan nama-nama pihak yang terlibat dalam tewasnya Brigadir J ke dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

Di tengah hebohnya informasi mengenai hal ini, muncul informasi yang mengatakan bahwa pembunuhan terhadap Brigadir J merupakan rencana mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo dan sang istri, Putri Candrawathi.

Informasi mengenai pengakuan Bharada E ini viral setelah kanal YouTube Lingkarnews mengunggah video berjudul "Tak Tahan! Bharada E Akhirnya Bongkar Secara Detail Rencana Ferdy Sambo & Istrinya Putri Candrawathi" pada Sabtu, 6 Agustus 2022.

Pada thumbnail video, terlihat potret Bharada E saat menyambangi Kantor Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Bharada E Bongkar Nama-Nama yang Terlibat Bunuh Brigadir J, Refly Harun: Termasuk Ferdy Sambo, Ada 25 Polisi

Di sampingnya, terdapat foto Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

"UPDATE KASUS BRIGADIR J

AKHIRNYA BHARADA E JUJUR, SEMUA INI ADALAH RENCANA FERDY SAMBO & ISTRINYA," bunyi narasi pada thumbnail video, dikutip SeputarTangselcom dari kanal YouTube Lingkarnews pada Senin, 8 Agustus 2022.

Thumbnail video yang mengatakan tewasnya Brigadir J adalah rencana Irjen Ferdy Sambo dan sang istri, Putri Candrawathi /Tangkapan layar YouTube Lingkarnews

Namun setelah ditelusuri, klaim yang mengatakan bahwa Bharada E atau Bharada Richard Eliezer mengatakan pembunuhan Brigadir J merupakan rencana Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi adalah tidak benar atau hoax.

Baca Juga: Ajudan Istri Ferdy Sambo, Bripka Ricky Jadi Tersangka Kasus Tewasnya Brigadir J, Polisi: Diduga Ada yang Lain

Faktanya, tidak ada informasi resmi dan valid mengenai hal ini.

Di dalam video berdurasi 3 menit 53 detik itu tidak terkandung informasi seperti apa yang diklaim pada judul.

Video tersebut hanya berisi informasi terkait pernyataan Komnas HAM mengenai keterangan para saksi dalam kasus Brigadir J.

Sebelumnya, kuasa hukum Bharada E, Muhammad Boerhanuddin mengungkapkan, kliennya itu sudah menyebutkan nama-nama yang terlibat dalam kasus tewasnya Brigadir J di dalam BAP yang digelar pada 6-7 Agustus 2022.

Baca Juga: Ferdy Sambo Diamankan di Mako Brimob Terkait Kasus Brigadir J, Rocky Gerung: Satu Institusi Polri Bermasalah

Namun, Boerhanuddin mengatakan pengakuan Bharada E itu belum bisa diungkap ke publik.

Sementara itu, kuasa hukum Bharada E yang lain, Deolipa Yumara menegaskan bahwa pengakuan kliennya selama ini terkait tewasnya Brigadir J hanyalah rekayasa.

Deolipa mengatakan, meski Bharada E menembak Brigadir J alias Brigadir Yosua secara langsung, hal itu dilakukan semata-mata karena kliennya diperintah oleh atasannya langsung.

Baca Juga: Irjen Aryanto Sutadi soal Kemungkinan Ferdy Sambo Jadi Tersangka Kasus Brigadir J: Bisa Saja Terjadi Kalau...

Dalam kesempatan yang sama, Deolipa mengungkapkan permintaan maaf Bharada E kepada keluarga Brigadir J yang dituangkannya melalui surat.

Surat yang ditulis sendiri oleh Bharada E itu berbunyi:

"Saya Bharada E turut berbela sungkawa atas kejadian ini buat bapak, ibu, dan Reza. Sekali lagi saya mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Jan, 7 Agustus 2022, pukul 1.24 WIB, Richard".

Baca Juga: Terungkap Bharada E Bukan Penembak Brigadir J, Refly Harun: Apa Tega Menghabisi Nyawa Seniornya Kalau Bukan...

Berdasarkan analisa di atas, dapat disimpulkan bahwa klaim yang menyebut Bharada E bongkar kematian Brigadir J sebagai rencana Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi adalah hoax.

Hoax mengenai Bharada E itu termasuk hoax jenis false connection, di mana judul dan isi dalam video mengandung informasi yang berbeda.***

Editor: H Prastya

Tags

Terkini

Terpopuler