SEPUTARTANGSEL.COM - Seorang pria diduga melakukan aksi premanisme yang meresahkan warga Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Pasalnya, pria bernama Sigit Sugiyarto ini dilaporkan memalak pemilik bengkel, di Jalan Cendrawasih Raya, RT 004 RW 003, Sawah Baru, Ciputat, Tangsel.
Pemilik bengkel dipaksa memberikan oli mesin untuk sepeda motor terduga pelaku dengan ancaman akan membakar bengkel jika keinginannya tidak dituruti.
Baca Juga: Uda Izet Preman Pensiun, dari Tukang Palak Sopir Truk Jadi YouTuber Lagu Minang
Korban yang takut atas ulah pelaku menuruti dengan memberikan oli. Namun, polisi akhirnya berhasil meringkus preman tersebut.
Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Yulianto mengatakan, pelaku sudah ditangkap di kediamannya wilayah Ciputat, Tangsel, pada Sabtu 26 Februari 2022.
"Setelah kami mendapatkan laporan dan keterangan saksi serta pelapor, kami berhasil menangkap tersangka," ujar Yulianto dalam keterangan pers yang diterima SeputarTangsel.Com, Sabtu 26 Februari 2022.
Baca Juga: Bikin Resah, 5 Preman di Kawasan Kuliner Pasar Lama Kota Tangerang Ditangkap Polisi
Menurut Yulianto, polisi sudah menetapkan preman tersebut sebagai tersangka atas dugaan pemalakan dan pengancaman.
Yulianto menyebutkan, dari hasil interogasi, tersangka mengakui perbuatannya telah memalak dan mengancam akan membakar bengkel korban.
Lebih lanjut dia menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi pada Jumat 25 Februari 2022, sekira pukul 13.00 WIB.
Baca Juga: Anggota Polisi Berpangkat Bripda Dikeroyok oleh Sekelompok Orang Diduga Preman di Tanjung Priok
Saat itu, korban yang berada di bengkelnya didatangi pelaku seorang diri. Pria berusia 38 tahun itu langsung berteriak-teriak meminta oli mesin untuk sepeda motornya.
"Pelaku mengancam akan membakar bengkel kalau tidak diberikan. Kemudian korban memberikan oli mesin sepeda motor kepada pelaku," ungkapnya.
Setelah berhasil mendapatkan oli mesin sepeda motor, preman tersebut langsung bergegas pergi meninggalkan bengkel.
"Korban kemudian melaporkan peristiwa itu kepada Polsek Ciputat Timur, hingga kami menangkap pelaku," tuturnya.
Saat ini, Yulianto menyebut, pelaku sudah mendekam di Polsek Ciputat Timur guna mengikuti proses penyelidikan lebih lanjut.***