Satu Kasus Omicron Transmisi Lokal Meninggal di RS Sari Asih Ciputat Tangsel

- 22 Januari 2022, 19:20 WIB
Juru bicara Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengungkapkan ada 2 kasus kematian akibat Omicron. Satu merupakan transmisi lokal meninggal di RS Sari Asih, Ciputat Tangsel dan satu lagi kasus pelaku perjalanan luar negeri meninggal di RSPI Sulianti Saroso.
Juru bicara Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengungkapkan ada 2 kasus kematian akibat Omicron. Satu merupakan transmisi lokal meninggal di RS Sari Asih, Ciputat Tangsel dan satu lagi kasus pelaku perjalanan luar negeri meninggal di RSPI Sulianti Saroso. /Foto: Tangkapan layar Youtube.com/Sekretariat Presiden/

SEPUTARTANGSEL.COM - Dua kasus konfirmasi Omicron dilaporkan meninggal dunia.

Seorang di antaranya merupakan kasus transmisi lokal, dilaporkan meninggal di RS Sari Asih, Ciputat, Tangerang Selatan.

Seorang lagi merupakan pelaku perjalanan luar negeri, dilaporkan meninggal di RSPI Sulianto Saroso.

Baca Juga: Siti Fadilah Supari Tanggapi Soal Covid-19 Hilang Setelah Omicron: Ini yang Ngomong Bill Gates Loh

Demikian diungkapkan oleh juru bicara Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmizi, dikutip SeputarTangsel.Com dari laman Kemenkes RI, Sabtu 22 Januari 2022.

Dijelaskan, kedua kasus tersebut merupakan pelaporan fatalitas pertama di Indonesia akibat varian baru yang disebut-sebut memiliki daya tular tinggi ini.

“Satu kasus merupakan transmisi lokal, meninggal di RS Sari Asih Ciputat dan satu lagi merupakan Pelaku Perjalanan Luar Negeri, meninggal di RSPI Sulianti Saroso,” jelas Siti Nadia Tarmizi.

Baca Juga: Tren Kasus Omicron Meningkat, Jokowi Minta Masyarakat Waspada: Saya Tidak Pernah Bosan Mengingatkan

Menurutnya, pasien meninggal akibat Omicron ini diketahui memiliki komorbid (penyakit penyerta).

Ditambahkan, hingga Sabtu tercatat 3.205 penambahan kasus baru Covid-19, 627 pasien dinyatakan sembuh, dan 5 kasus meninggal akibat Covid-19.

Baca Juga: Puncak Omicron Diprediksikan Februari, Pintu Masuk RI Malah Dibuka, CEO AMI Group: Perkiraan yang Direncanakan

Menurut Siti Nadia Tarmizi, kenaikan kasus baru konfirmasi merupakan implikasi dari peningkatan kasus konfirmasi Omicron di Indonesia.

Sejak 15 Desember hingga saat ini secara kumulatif tercatat 1.161 kasus konfirmasi Omicron ditemukan di Indonesia. ***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x