Bersepeda Minggu Pagi, Bocah Perempuan Dijambret dan Ditusuk di Ciputat

19 Oktober 2020, 08:46 WIB
Ilustrasi bocah bersepeda. /Foto: Pixabay/ErikaWittlieb/

SEPUTARTANGSEL.COM – Aksi kejahatan menimpa seorang bocah perempuan berusia 12 tahun di Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel).

Dua lelaki menjambret handphone milik Wns, bocah perempuan itu.

Karena Wns mempertahankan handphonenya, pelaku menusukkan pisau ke tangan korban lalu kabur dengan sepeda motor.

Baca Juga: WNA China Kabur dari Lapas Ditemukan Gantung Diri, Tifatul: Coba Dicocokkan Dulu Identitasnya

Baca Juga: POPULER HARI INI: Andai Ahok Jadi Presiden Hingga Jokowi Tolak Permintaan MUI Cabut Omnibus Law

Kanit Reskrim Polsek Ciputat, Iptu Hitler Napitupulu membenarkan, aksi penjambretan itu terjadi Minggu 18 Oktober 2020 sekitar pukul 10.00 WIB.

Korban saat itu tengah bersepeda menikmati suasana Minggu pagi di Jalan Cendrawasih Raya, Sawah Baru, Ciputat, Tangsel.

Lelah bersepeda, Wns dan 2 temannya beristirahat sejenak di jembatan tol Sawah Baru.

Baca Juga: Pekan Mode Arab Virtual Akan Dimulai. Seperti Apa Ya Acaranya?

Baca Juga: Bencana Hidrometeorologi Akibat Fenomena La Nina, BMKG: Tiga Provinsi Status Siaga

Korban Wns lalu mengeluarkan dan memainkan handphonenya.

“Jadi selesai naik sepeda, korban istirahat di pinggir jalan. Lalu datang orang (pelaku) naik motor, terjadi tarik-tarikan. Karena nggak dikasih, terus ditusuk tangannya,” ungkap Iptu Hitler sebagaimana dikutip Seputartangsel.com dari PMJ News.

Kejadian itu berlangsung sangat singkat, kedua pelaku kabur dengan sepeda motor.

Baca Juga: Aktor Dari Jendela SMP ke Balik Jeruji Penjara Gara-gara Narkoba

Baca Juga: Petinggi KAMI Ditahan, Jimly Asshiddiqie: Penjara Penuh, yang Beda Pendapat Cukup Ajak Dialog

Sementara korban tergeletak lemas di tepi jalan dengan darah yang mengucur dari tangannya.

Sejumlah warga kemudian membawa korban ke puskesmas Kampung Sawah, Ciputat.

Saat ini, sebut Hitler, korban sudah pulang ke rumahnya.

"Kami masih melakukan penyelidikan dan mencari para pelakunya. Beberapa saksi telah dimintai keterangan," ujar Hitler.***

Editor: Sugih Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler