Harga Pertamax Naik Jadi Rp12.500 per Liter, Ramai Antrean di SPBU Tangsel, Netizen: Kok Antri? Demo Dong!

SEPUTARTANGSEL.COM - Pemerintah resmi menaikkan harga Pertamax naik menjadi Rp12.500 per liter mulai Jumat 1 April 2022 pukul 00.00.

Sebelumnya, harga Pertamax adalah Rp9.000 per liter atau mengalami kenaikan Rp3.500 per liter.

Sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dipadati antrean panjang pembeli Pertamax sejak Kamis petang. Beberapa SPBU juga tutup lebih awal.

Baca Juga: Harga Pertamax Naik, Mantan Menteri Keuangan Ingatkan Migrasi ke Pertalite, Beban APBN Naik Tajam

"Pertamina melakukan penyesuaian harga BBM umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri ESDM Nomor 62 K/12/MEM/2020 tentang formula harga dasar dalam perhitungan harga jual eceran jenis bahan bakar minyak umum jenis bensin dan minyak solar yang disalurkan melalui stasiun pengisian bahan bakar umum," kata Vice President Corporate Communications Pertamina Fajriyah Usman dalam keterangan yang dikutip di Jakarta, Kamis.

Dikutip SeputarTangsel.Com dari Antara, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral sebelumnya menyatakan bahwa nilai keekonomian Pertamax adalah Rp16.000 per liter.

Harga minyak bulan Maret yang jauh lebih tinggi dibanding Februari membuat harga keekonomian pertamax melambung.

Baca Juga: TRENDING: Harga Pertamax Naik ke Rp16.000 per Liter, Tukang Ojek Beli Ganja Tertipu, Tangki Migor Terguling

Antrean di sejumlah SPBU di Kota Tangsel terlihat sejak Kamis sore. Di SPBU Parakan, terlihat antrean mengular.

"BBM Naik Ko Antri? Demo Dong," kata pemilik akun Instagram @duan_wijaya dengan menyertakan foto antrean di SPBU Parakan, diunggah akun Instagram @seputartangsel, Kamis malam.

Unggahan itu direspons netizen dengan beragam reaksi.

"Dulu BBM naik langsung pada demo sekarang mah pada ngantri," komentar @ahadi_nugroho.

Baca Juga: DPR Setuju Pertamax Bisa Naik Jadi Rp16.000, Rizal Ramli: Audit Dulu Dong Pertamina, Ahok Ngomong Gede Doang

"Jaman dulu ada apa naik dikit langsung ada provokator untuk demo, kalau skrg provokator nya kan dipemerintahan," ujar @putra_n_arifin.

"dulu naik 500 perak demo berhari2 sekarang premium hilang, bio solar mulai susah, pertalite di batasi, Pertamax naik lagi... gak ada demo ya," kata @om_bariqi.

Baca Juga: Harga Pertamax Tidak Naik, Tapi Jadi Beban Berat Pertamina

"nyariin abis semua buset pindah udh ke tempat lain pertamina tar geh ga laku," ungkap @adam_rwd.

"Tangki 4,5 liter aja pake ikutan antre,, minggu juga isi lagi.. tangki 100 liter hayu dah antre," sindir @suryo_adi88. ***