Baca Juga: Asyik, Telkomsel Akan Berikan Hadiah Uang Gratis Rp1,5 Juta dan HP Oppo Reno F4, Begini Caranya
Menurut dia, Irjen Nana sudah banyak membantu mengedukasi pencegahan Covid-19. Tapi, karena kejadian di HRS dan FPI seakan-akan hal ini terjadi lantaran kesalahannya dan langkah-langkah edukasi tidak lagi dipandang.
"Kapolda Metro itu bagi-bagi 150 ribu masker ke pabrik di Jababeka. Waktu sebelum demo Omnibus Law, saya dan Pak Nana edukasi bareng sekarang itu nggak dipandang. Gara-gara ada ini dicopot," katanya.
Tirta yang merupakan mantan anggota Gugus Tugas Covid-19 juga menilai seharusnya jangan cuma kerumunan Habib Rizieq yang dipersoalkan.
Baca Juga: Aktor Kawasakan AS Alec Baldwin: Makamkan Trump di Kuburan Nazi
Baca Juga: Reuni 212 Tetap Digelar,Jika Kerumunan di Pilkada Serentak 2020 Dibiarkan
Namun, juga kerumunan kampanye pilkada termasuk saat massa pendukung mengantar calon wali kota Solo Gibran Rakabuming ke KPU.
Dia bilang saat pendaftaran Gibran ke KPU, massa pendukung tumpah ruah. Namun, pemberitaan media terkesan senyap.
Ia minta semua pihak bersatu melawan Covid-19 dan menindak pelanggar protokol kesehatan tanpa pandang bulu.
Baca Juga: Segera Cair, Begini Cara Daftar Bantuan Sosial Tunai dan Cara Ceknya