Kasus Covid-19 Menurun, Wisata Pasar Terapung di Banjarmasin Akan Kembali Dibuka

- 9 November 2020, 15:45 WIB
Ilustrasi Pasar Terapung
Ilustrasi Pasar Terapung /Foto: Pixabay/

SEPUTARTANGSEL.COM - Wisata Pasar Terapung di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, akan kembali dibuka menyusul menurunnya kasus Covid-19 di kota itu.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Banjarmasin Ikhsan Al-Haq menerangkan, karena status wilayah tidak lagi zona merah sehingga Pemerintah Kota Banjarmasin akan membukanya.

Pasar Terapung berada di depan siring sungai Martapura di Jalan Piere Tendean, Banjarmasin Tengah.

Baca Juga: Polri Tidak Berlakukan Ganjil-Genap Selama PSBB Transisi di Jakarta

Baca Juga: Sebentar Lagi Habib Rizieq Terbang Ke Indonesia, Pemerintah Tak Perlu Merasa Takut

Selain wisata Pasar Terapung juga wisata susur sungai dengan transportasi sungai atau kelotok yang ada di siring itu.

Dikutip Seputartangsel.com dari Antara, pembekalan diberikan kepada pedagang Pasar Terapung dan motoris kelotok wisata sebelum wisata resmi dibuka.

Pembekalan dilakukan sebagai bentuk persiapan pembukaan siring menara pandang dan sekitarnya di masa pandemi Covid-19 saat ini.

Baca Juga: Daftar Drama Korea yang Beri Motivasi dan Inspirasi, Akan Tayang di Netflix

Baca Juga: Habib Rizieq Pulang ke Indonesia, Angkasa Pura II: Pelayanan Bandara Soetta Tetap Normal

Sekaligus sosialisasi penerapan protokol kesehatan saat wisata sudah dibuka kembali.

Ikhsan Al-Haq menuturkan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata telah melakukan koordinasi terkait rencana pembukaan wisata siring tersebut dengan pihak Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjarmasin.

"Baru sekedar koordinasi secara lisan saja. Untuk koordinasi resminya akan dilakukan dalam waktu dekat ini, kira-kira satu atau dua hari ke depan," bebernya.

Baca Juga: Bulan Ini BLT Bantuan Sosial Tunai Rp300 Ribu Cair, Ini Link dan Cara Daftarnya

Baca Juga: Persija dan Badak Lampung FC Berduka, Eks Kiper Daryono Meninggal Dunia

Jika disetujui Gugus Tugas, maka dia memastikan akan melakukan kerja sama dengan pihak UPT Siring dan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Banjarmasin dalam hal pengawasan protokol kesehatan di tempat wisata.

Ikhsan Al-Haq menjelaskan pengawasan yang ketat di tempat wisata, terutama siring dan wisata susur sungai adalah bentuk upaya dari Pemerintah Kota (Pemkot) agar jangan sampai terjadi penularan Covid-19 di tempat wisata.

"Kita tidak ingin wisata di Banjarmasin menjadi klaster baru dalam penyebaran Covid-19," pungkasnya.***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x