Sulawesi Utara Bakal Miliki Laboratorium Biomolekuler Terbesar di Indonesia Timur

- 9 September 2020, 11:55 WIB
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey.
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey. /

SEPUTARTANGSEL.COM - Provinsi Sulawesi Utara bakal memiliki laboratorium biomolekuler terbesar di Indonesia Timur.

Laboratorium biomolekuler yang dibangun berstandar 'Biosafety Level 2 plus WHO' ini mampu memeriksa 1.000 sampel per hari.

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Sulawesi Utara Steve Kepel mengatakan, pembangunan laboratorium di Universitas Sam Ratulangi tersebut menggunakan dana hibah APBD.

Baca Juga: Putusan Sidang Etik Kasus Helikopter Ketua KPK Firli Bahuri Dibacakan Selasa Pekan Depan

Namun, dia tidak merinci berapa besar anggaran untuk pembangunan laboratorium ini.

Tetapi kemampuan sumber daya manusia yang ditempatkan nantinya telah diakui badan kesehatan dunia.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti Buka Lowongan Kerja, Netizen Malah MenangisBaca Juga: Susi Pudjiastuti Buka Lowongan Kerja, Netizen Malah Menangis

"Gubernur Olly Dondokambey terus berkomitmen mempercepat penanganan pandemi Covid-19 di daerah ini," kata Steve, seperti dikutip Seputartangsel.com dari Antara, Selasa 8 September 2020.

Menurutnya, laboratorium ini selain memeriksa sampel Covid-19, juga untuk pemeriksaan biomolekuler lainnya seperti kanker, penanda tumor dan lainnya.

Baca Juga: [Breaking News] Kasus Positif Covid-19 Indonesia Tembus 200.000, Oktober 300.000

Terkait pengoperasian perdana laboratorium, Steve Kepel memastikan laboratorium siap digunakan setelah peralatan yang dikirim dari Jakarta tiba di Manado.

“Peralatan untuk laboratorium dikirim dari Jakarta. Nanti kalau sudah diterima, laboratorium siap diresmikan penggunaannya,” tutupnya.***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini