"Padahal independensi kemandirian dibutuhkan oleh seorang komisaris dan direksi. Apalagi kalau diangkat jadi komisaris independen atau direksi independen atau direktur independen. Jadi sangat aneh di republik ini, orang independen kok malah cepat diberhentikannya," katanya geram.
Selain itu, Refly menjelaskan dugaannya terkait pejabat independen yang selalu dicopot jabatannya.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Kota Tangerang Selatan Hari Selasa 28 Juli 2020, Sebagian Panas Dan Berawan
Dia mengatakan bahwa ada penguasa di balik pejabat tersebut yang ingin mengontrolnya.
Sayangnya, pejabat independen biasanya tidak mau dijadikan boneka sehingga berimbas pada pencopotan jabatan.
"Biasanya seseorang ingin menduduki jabatan tertentu tapi remote controlnya tetap di penguasanya, ya gak bisa. Mana bisa negara ini maju kalau cara penunjukan pejabat publiknya begitu," tandasnya.***