Network
SEPUTARTANGSEL.COM - PT Astra Honda Motor membuka lowongan kerja untuk lulusan SLTA/D2 dan sarjana Strata 1 (S1).
Bagi pelamar lulusan SLTA/D2 disediakan lowongan untuk posisi Operator Produksi.
Sedang untuk lulusan S1 tersedia posisi Marketing System Development Analyst dan Sales Region Supervisor.
Baca Juga: Wali Kota Tangsel Airin Menerima Bantuan Hand Sanitizer dan Tisu untuk Penanganan Covid-19
Berita ini merupakan salah satu dari tiga artikel terpopuler di kalangan pembaca Seputartangsel.com pada Selasa 23 Juni 2020 kemarin.
Berikut ulasan selengkapnya.
1. Lowongan Kerja PT Astra Honda Motor untuk Lulusan SLTA, D2 dan Sarjana
Pelamar dapat mengajukan lamaran secara online melalui tautan berikut:
https://recruitment.astra-honda.com/
Baca Juga: Update Corona Indonesia 23 Juni 2020: Tambah 1.051 Positif, 506 Sembuh dan 35 Meninggal
Rincian syarat-syarat untuk tiap posisi juga dapat dibaca di tautan tersebut.
Termasuk juga deskripsi pekerjaan dan kualifikasi yang dibutuhkan.
Baca selengkapnya: Lowongan Kerja PT Astra Honda Motor untuk Lulusan SLTA, D2 dan Sarjana
2. Kota Tangerang Selatan Raih Predikat WTP untuk Kedelapan Kalinya
Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) berhasil diraih Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) atas laporan keuangan daerah tahun anggaran 2019.
Baca Juga: Hargailah Mitra Ojol, Jangan Kirim Orderan Gaib
Ini adalah predikat WTP Kedelapan kalinya yang diterima langsung oleh Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany.
Penyerahan laporan hasil pemeriksaan dengan predikat WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Banten itu diterima langsung Airin di Kantor BPK RI Provinsi Banten, di Kota Serang, Selasa 23 Juni 2020.
Baca selengkapnya: Kota Tangerang Selatan Raih Predikat WTP untuk Kedelapan Kalinya
3. Fokus ke Transportasi, Pesan Antar Makanan dan Uang Elektronik, Gojek PHK 430 Karyawan
Pandemi global Covid-19 membuat banyak perusahaan mengubah strategi bisnis.
Baca Juga: Gara-gara TikTok dan Fans K-Pop, Kampanye Donald Trump Sepi
Terlebih pada perusahaan yang bisnisnya terdampak berat oleh bencana non alam yang mendunia ini.
Salah satu yang mengubah strategi akibat terdampak pandemi global Covid-19 ini adalah Gojek.
Konsekuensi hal tersebut, sebanyak 430 karyawan (9 persen dari total karyawan) akan 'meninggalkan Gojek'.
Baca selengkapnya: Fokus ke Transportasi, Pesan Antar Makanan dan Uang Elektronik, Gojek PHK 430 Karyawan ***
